HARIAN MERAPI - Jadwal padat BRI Liga 1 membuat banyak klub pasrah, termasuk PSS Sleman.
Usai menjamu Dewa United Sabtu (20/4/2024) malam, PSS Sleman hanya punya waktu dua hari lalu melawat ke kandang Persik Kediri dalam lanjutan BRI Liga 1, Rabu (24/4/2024) malam. R
isto Vidakovic, pelatih PSS Sleman, mengatakan tidak ada waktu untuk mematangkan taktik baru karena mepetnya jadwal BRI Liga 1.
Baca Juga: 30 Tahun KIRANTI Wariskan Kekuatan untuk Perempuan Indonesia, Saat Ini Ada Dua Varian
"Sangat sulit bagi kami untuk latihan taktik karena waktunya tidak cukup," katanya.
"Dua hari itu hanya cukup untuk pemulihan kondisi pemain setelah pertandingan lawan Dewa," keluh Risto.
Rotasi satu dari sekian solusi yang sempat dipikirkan Risto. Namun, tim tidak punya komposisi pemain yang ideal.
Artinya, masih ada jarak antara pemain inti dengan cadangan. Lini belakang contohnya, tak ada pengganti sepadan untuk Thales Lira.
Baca Juga: Begini cara Tasya Kamila mengatasi batuk pilek pada anak, bisa dicoba di rumah
Bek asal Brasil ini pun kerap dipasang dengan pemain berbeda, dari Nurdiansyah, Leonard Tupamahu, hingga Kevin Gomes yang berposisi asli sebagai bek kanan.
Terlebih lagi situasi di klasemen sementara membuat PSS dibebani tiga angka dalam dua pertandingan yang tersisa.
Mereka harus menang melawan Persik dan Persib Bandung agar tidak terseret ke zona degradasi.
Megutak-atik komposisi di tengah situasi sulit ini bukan pilihan Risto saat ini.