HARIAN MERAPI - PSIM Jogja terancam pincang saat menghadapi Semen Padang pada babak 12 besar Pegadaian Liga 2 di Stadion Mandala Krida Sabtu (27/1/2024) sore.
Pasalnya, hingga Kamis (25/1/2024) kemarin, salah satu pemain PSIM Jogja Ghulam Fatkur masih belum pulih dari cedera yang menghantamnya di tengah pertandingan lawan Persiraja Banda Aceh pada babak 12 besar Pegadaian Liga 2.
Selama ini Ghulam Fatkur menjadi tandem kapten PSIM Jogja Hariono pada Pegadaian Liga 2.
Baca Juga: Konsumsi pelantikan KPPS kurang pantas, begini tindakan KPU Sleman terhadap vendor
"Ghulam masih cedera, engkelnya kena. Namun, kami sudah bisa diperkuat Kim Bong Jin dan semoga bisa mengangkat kepercayaan diri kami," kata Kas Hartadi, pelatih PSIM Jogja.
Absenya Ghulam diprediksi mengurangi kekuatan lini tengah Laskar Mataram.
Apalagi duetnya bersama Hariono sebagai double pivot sudah cukup kompak.
Dalam formasi 4-2-3-1 yang kerap dipraktikkan Kas Hartadi, Ghulam dan Hariono melakukan tugas secara bergantian.
Baca Juga: Curah hujan meningkat, warga andalkan EWS peringatan dini banjir luapan Bengawan Solo
Ketika Ghulam bergerak maju membantu lini depan, Hariono menyeimbangkan tim dengan berada di lini tengah, mengisi kekosongan posisi sekaligus mengintersep serangan balik lawan. Begitu pula sebaliknya.
Saat ini ada dua nama yang bisa menggantikan posisi Ghulam bila Kas Hartadi tetap mempertahankan taktik dua pivot.
Mereka adalah Fadilla Akbar dan Bryan Caesar. Kas Hartadi tidak khawatir dengan situasi ini ketika disinggung tentang pengganti Ghulam.
Baca Juga: KPU DIY Lantik 83.524 Anggota KPPS, Kesehatan Petugas yang Tersebar di 11.932 TPS Bakal Dijamin
Ataukah Kas hartadi akan menerapkan taktik lain saat menghadapi Semen Padang. Namun, ia enggan membeberkan langkah taktisnya.