HARIAN MERAPI - PSIM Jogja kehilangan lima poin usai dipermalukan 2-3 Bekasi City lalu imbang 1-1 lawan PSKC Ciamis pada Liga 2.
Tiga pekan ke depan akan lebih sulit di mana PSIM Jogja akan menghadapi rentetan laga tandang Liga 2.
PSIM Jogja pada lanjutan Liga 2 akan menghadapi Perserang Serang, Malut United, lalu Nusantara United.
Baca Juga: Wujudkan Pariwisata Ramah Disabilitas, Program Laku Wirasa Diluncurkan Dinas Pariwisata Kulon Progo
Kas Hartadi, pelatih sekaligus manajer PSIM Jogja kembali meminta maaf atas hasil minor lawan PSKC.
Ia menyebut PSIM Jogja kurang beruntung karena gagal mencetak gol meski mendominasi jalannya pertandingan.
Eks pelatih Dewa United itu lalu mengusung target tiga angka saat melawat ke kandang Perserang.
"Kalau tidak bisa raih tiga angka lawan Perserang saya serahkan evaluasi ke manajemen," kata Kas Hartadi.
Baca Juga: GBS Kritik Keras Kerja Lamban Kontraktor Proyek Taman Budaya Sukoharjo, Ini Alasannya Lainnya
Banyak suporter yang mempertanyakan taktik Kas Hartadi dalam dua pertandingan.
Kas disebut pelatih miskin taktik, terutama saat gagal menembus pertahanan berlapis PSKC Cimahi.
PSIM Jogja hanya mengandalkan umpang jauh atau long ball sedangkan jarak antarpemain dan lini tidak ideal.
Buruknya organisasi pertahanan juga disorot. Empat gol yang bersarang di gawang PSIM dalam dua laga dikarenakan buruknya pengawalan para bek terhadap para striker lawan.
Baca Juga: Begini kondisi perempuan yang dilaporkan hilang di hutan Buton Selatan