HARIAN MERAPI - Grup idola K-Pop BTS sempat menjadi bahan perbincangan di Korea Selatan apakah mereka harus menjalani wajib militer selama sekitar dua tahun.
Profesor Studi Internasional di Korea University Andrew Kim saat diskusi bersama wartawan peserta Indonesian Next Generation Journalist on Korea, Senin (5/12/2022), menilai isu itu harus dilihat setidaknya dari dua perspektif.
Laki-laki berusia 18 sampai 35 tahun dan berbadan sehat di Negeri Ginseng itu harus menjalani wajib militer. Sejumlah pesohor di Korea Selatan mengikuti wajib militer dan kembali berkarya setelah periode itu selesai, seperti para personel Super Junior, SHINee, 2PM dan BIGBANG.
Baca Juga: Kulon Progo bangkitkan seni dagelan Mataram
Sejumlah orang di Korea Selatan, termasuk para penggemarnya, menilai anggota BTS tidak perlu mengikuti wajib militer lantaran sudah mengharumkan nama bangsa dan negara.
Korea Selatan memang memiliki pengecualian untuk wajib militer, yaitu ketika seseorang memiliki prestasi yang bisa mengharumkan nama bangsa dan negara di kancah internasional.
Kim memberikan contoh seorang atlet meraih medali emas saat Olimpiade.
"Dari contoh itu, seseorang mendapatkan pengecualian jika memiliki pencapaian," kata Kim.
Tapi, wajib militer bagi laki-laki warga negara Korea Selatan adalah "tugas mulia", seperti dikatakan Kim.
Baca Juga: Pemerintah siapkan 200 hunian tetap untuk relokasi tahap pertama korban gempa Cianjur
Artikel Terkait
BTS bakal luncurkan proyek foto, Jungkook tampil seperti vampir
RM BTS berulang tahun, tagar HappyBirthdayNamjoon trending di Twitter
Jin BTS segera rilis single solo berjudul The Astronaut, promo gandeng Coldplay
Pembukaan Piala Dunia 2022 bakal dimeriahkan Jungkook BTS
BTS dapat bertahan 4 jam ketika tak dapat aliran listrik saat gempa