Stardutz 2022 produki 3 film pendek yang mengangkat kisah keseharian di tengah masyarakat

photo author
- Selasa, 6 September 2022 | 17:30 WIB
Para artis penyanyi Stardutz. ( Dok. Prima Founder Records)
Para artis penyanyi Stardutz. ( Dok. Prima Founder Records)

HARIAN MERAPI - Tiga film pendek dengan mengangkat kisah keseharian yang sering dialami masyarakat kini tengah dalam produksi Prima Founder Records .

Para artis Stardutz ikut terlibat dalam film-film tersebut.

Demikian dikatakan salah seorang Owner & Founder Prima Founder Records AM Kuncoro saat Konferensi Pers pada Selasa, 6 September 2022 di Yogyakarta.

Baca Juga: Pembatasan pembelian solar 200 liter per hari pascakenaikan harga BBM sulitkan pengusaha bus

Tiga film pendek produksi Prima Founder Records tersebut berjudul; Jadian, Lowongan, dan Angsuran.

Ketiganya akan dihiasi dengan lagu-lagu dari album Stardutz 2022 yang bertajuk Melesat Menjadi Bintang.

Menariknya, Rojanah dan The Best Performance Stardutz 2021 Noval Aditama ikut di album tersebut.

AM Kuncoro juga mengatakan, tiga film tersebut skenarionya ditulis oleh AM Kuncoro dengan menunjuk Eko Ceria sebagai Sutradara.

Album Stardutz 2022 berisikan 12 lagu yang tidak hanya ditulis oleh AM Kuncoro, tapi juga melibatkan dua penulis lagu dari Prima Founder Publishing,

yaitu; Sugeng Trisula, dan Prasmanta. Mereka sengaja mengangkat permasalahan di tengah masyarakat agar kisahnya lebih nyata dan lebih mudah diterima sebagai edukasi untuk menghadapi permasalahan dalam kehidupan.

Baca Juga: Ratusan Ojol terima bantuan sosial dari Polres Salatiga, terkait kenaikan harga BBM

Para penyanyi di album Stardutz 2022 Melesat Menjadi Bintang berasal dari berbagai kota di Indonesia.

Adapun nama, asal daerah, dan judul lagu mereka yang mengisi tiga film pendek tersebut

yaitu; pada film Jadian; Tri Jurianto (Pati) - Say, Noval Adhitama (Pasuruan) - Duh Temanku, Putri Hotmaida Veronicha Siadari (Bandungan) - Ingin Jumpa, dan Lilik Dwi Fajar (Boyolali) - Hari Bahagia.

Pada film Lowong; Yosef Dimas Putra Nahak (Yogyakarta) - Lelah Hati, Agus Rudi Setiawan (Semarang) - Cambuk Kehidupan,

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X