Babak Semifinal
Setelah dilakukan babak penyisihan yang dilakukan secara daring di bulan Maret, terpilihlah 30 sekolah untuk melanjutkan perjuangannya di Babak Semifinal.
Mereka berasal dari provinsi Jawa Tengah 10 sekolah, Jakarta 9 sekolah, Jawa Barat, Jawa Timur dan DIY 3 sekolah dan Banten 2 sekolah.
Pada babak Semifinal, peserta diuji dalam dua aspek utama, yaitu pengetahuan teori dan keterampilan praktik.
Baca Juga: Aplikasikan Teknologi Unggulan Nilfisk, Kawan Lama Solution Bersihkan Candi Borobudur Jelang Waisak
Ujian teori dilakukan melalui pengerjaan soal-soal yang mengukur pemahaman dasar otomotif.
Sementara itu, untuk sesi praktik, peserta dibagi ke dalam beberapa pos tantangan, di mana setiap pos menyajikan permasalahan teknis yang harus diselesaikan secara berkelompok.
Babak Final
Pada babak final peserta diuji kemampuan presentasi dengan tema teknis seputar otomotif dihadapan para juri yang terdiri dari praktisi otomotif, pihak internal Tekiro dan influencer terkenal.
Baca Juga: Atap ruang kelas jebol, aktivitas belajar mengajar MTS Miftahul Huda pindah di Mushola
Ujian babak final lainnya adalah dimana para peserta harus menjalankan tes troubleshooting dengan pengujian kemampuan diagnostik secara langsung.
Masing-masing tim akan diberikan engine yang telah diberikan permasalahan dan peserta dituntut untuk dapat menganalisa dan memperbaiki permasalahan sampai engine berhasil menyala.
Adapun aspek yang dinilai pada tahap troubleshooting antara lain: urutan pekerjaan, pemilihan penggunaan tools, waktu pengerjaan dan juga hasil pengerjaan.
Seluruh rangkaian kompetisi ini sejalan dengan tujuan penyelenggaraannya, yaitu untuk meningkatkan pengalaman, mengasah kemampuan teknis di bidang otomotif, serta mempersiapkan peserta agar siap terjun langsung ke dunia kerja.
Baca Juga: Gelar karnaval budaya, SD Kanisius Sorowajan kenalkan keragaman budaya Indonesia
“Kami berharap kompetisi ini menjadi pengalaman berharga bagi para peserta. Lebih dari itu, kami juga berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah positif dalam mendukung peningkatan keterampilan siswa SMK Otomotif di Pulau Jawa, sehingga mereka dapat lebih siap bersaing dan berkontribusi di dunia kerja,” ujar Stephanus Santoso, Wakil Direktur PT Altama Surya Anugerah.