HARIAN MERAPI – Pasar Tradisional Godean, Sleman akan segera direvitalisasi oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia.
Perkiraan awal untuk revitalisasi Pasar Tradisional Godean dilaksnakan pada 2024 mendatang, namun ternyata maju lebih cepat dan akan segera dilaksanakan pada tahun ini.
Hal tersebut diungkap Sekretaris Daerah (Sekda) Sleman, H Harda Kiswaya SE MSi, saat sambutan pelaksanaan doa bersama mengawali para pedagang menempati tiga titik transit atau pasar transit, pekan lalu.
Baca Juga: FIFA cek Stadion Manahan Solo, ini yang disoroti dan masih perlu perbaikan
“Alhamdulillah, diluar perkiraan Pasar Godean ternyata masuk nominasi sebagai pasar tradisional yang akan segera direvitalisasi pada tahun ini,” paparnya.
Harda Kiswaya yang tinggal di Sidoagung Godean menambahkan, tiga titik transit para pedagang Pasar Tradisional Godean, yaitu di tanah kas desa Sidokarto (tempat pelaksanaan doa bersama tersebut), kompleks pasar kuliner belut dan pasar Hobies (timur Pasar Godean).
“Pemda Sleman sudah semaksimal mungkin melakukan penataan relokasi, sementara ini di tiga titik transit meliputi lokasi lahan tanah kas desa Sidokarto, pasar kuliner belut dan pasar Hobies,” tandasnya.
Baca Juga: BPBD Bantul berusia 12 tahun, Sekda amanatkan untuk komitmen tingkatkan pelayanan kebencanaan
Hal senada diungkap pula oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Sleman, Dra RR Mae Rusmi Suryaningsh MT, bahwa persiapan menuju revitalisasi Pasar Tradisional Godean terus dilaksanakan.
Salah satunya diantaranya dengan menyiapkan lahan transit maupun lahan relokasi bagi pedagang. Adapun untuk rencana awal, yakni perpindahan pedagang pasar di lahan relokasi kawasan Berjo Kulon Sidoluhur Godean belum bisa ditempati.
“Maka para pedagang sementara akan menempati relokasi transit dahulu di tiga tempat yang telah ditentukan,” jelasnya.
Rangkaian kegiatan doa bersama tersebut antara lain dihadiri pula segenap pedagang Pasar Tradisional Godean, Forum Pimpinan Kapanewon Godean, Lurah Sidokarto beserta jajarannya dan beberapa tokoh masyarakat.
Baca Juga: Pengalaman misteri Daryo cari juru pijat yang enak, malah dititipi tiga makhluk gaib
Setelah acara doa bersama dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng oleh Sekda Sleman, H Harda didampingi sebagian tamu undangan. Potongan tumpeng lalu diberikan kepada perwakilan pedagang serta dilanjutkan dengan ramah tamah bersama pedagang Pasar Godean.
Para pedagang Pasar Tradisional Godean sudah mulai melakukan pemindahan dan penataan barang-barang yang dijual ke pasar transit sejak 1-8 Januari 2023 lalu.