Mudahkan Skrining, Calon Penumpang di Bandara SMB II Wajib Unduh Aplikasi PeduliLindungi

photo author
- Senin, 2 Agustus 2021 | 05:12 WIB
Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Sumatera Selatan mewajibkan para calon penumpang mengunduh aplikasi PeduliLindungi untuk mempermudah proses skrining persyaratan penerbangan selama pandemi Covid-19. (Foto: ANTARA/M Riezko Bima Elko P) (Antara)
Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Sumatera Selatan mewajibkan para calon penumpang mengunduh aplikasi PeduliLindungi untuk mempermudah proses skrining persyaratan penerbangan selama pandemi Covid-19. (Foto: ANTARA/M Riezko Bima Elko P) (Antara)

PALEMBANG, harianmerapi.com - Para calon penumpang pesawat di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Sumatera Selatan, diwajibkan mengunduh aplikasi PeduliLindungi dari Kementerian Kesehatan, guna mempermudah proses skrining persyaratan penerbangan selama pandemi Covid-19.

Disampaikan Executive General Manager Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II KRAT Tommy Ariesdianto di Palembang, Minggu (1/8/2021), kewajban bagi penumpang itu karena dalam aplikasi PeduliLindungi dokumen penerbangan di antaranya sertifikat vaksinasi dan hasil pemeriksaan tes usap antigen atau PCR sudah tersimpan dalam bentuk digital.

“Dengan begitu petugas skrining akan lebih mudah sekaligus mengeleminir antrean di bandara,” kata Tommy.

Selanjutnya dikatakan, hasil tes usap ini akan terdeteksi di aplikasi PeduliLindungi dan juga terkoneksi dengan laboratorium fasilitas pelayanan kesehatan milik Pemerintah, Pemerintah Daerah dan masyarakat/swasta yang telah terverifikasi sebagai Laboratorium terintegrasi dengan PeduliLindungi.

Baca Juga: Pencuri Bugil di Cafe Niaga Banjarmasin Diungkap Polisi, Ternyata Sempat Mandi di Lokasi Kejadian

"Bandara sebagai Terminal Access Control, maskapai sebagai Checkin Counter Control dan KKP sebagai Health Validation Process Control pada aplikasi PeduliLindungi yang wajib diterapkan di Bandara", paparnya.

Juga diimbau kepada masyarakat supaya melakukan pemeriksaan tes Covid-19 di Laboratorium Faskankes yang telah terintegrasi dengan PeduliLindungi. “Mengartikan validasi hasil uji sampel tersebut dapat di pertanggung jawabkan, kalau diluar yang di rekomendasikan maka tidak akan terdeteksi di aplikasi tersebut,” imbuhnya.

Penggunaan aplikasi tersebut memiliki keuntungan, di antaranya dokumen tidak lagi berpindah tangan saat dilakukan validasi, aman terpapar virus Covid-19, keabsahan dokumen 100 persen asli, dan cepat proses validasinya (dalam hitungan detik) tidak perlu antre.

Baca Juga: Ringankan Beban Warga Terdampak Pandemi, Goweser MLY Bagikan Sembako

Ia menambahkan caranya pun sangat mudah, pertama cukup menunjukkan QR-Code yang ada di aplikasi PeduliLindungi (Buka Aplikasi, klik Paspor digital, klik hasil test Covid-19 akan keluar QR-Code), scan QR-Code untuk validasi dokumen.

Lalu bila hasilnya layak terbang penumpang langsung ke meja check in untuk mendapatkan boarding pass sedangkan apabila tidak layak terbang penumpang ke meja KKP untuk validasi dokumen secara manual.

“Mohon untuk semua calon penumpang mamahami ini sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19 semakin masif maka mobilitas masyarakat harus diperketat,” tandasnya. *

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Sumber: Antara

Tags

Rekomendasi

Terkini

X