Momentum Hari Peduli Sampah Nasional, Nestlé Ajak Masyarakat Peduli Lingkungan

photo author
- Senin, 28 Februari 2022 | 08:00 WIB
Karyawan Nestle Indonesia membersihkan sampah di pantai sebagai salah satu upaya penanganan sampah.  (Dok Nestlé Indonesia)
Karyawan Nestle Indonesia membersihkan sampah di pantai sebagai salah satu upaya penanganan sampah. (Dok Nestlé Indonesia)

JAKARTA, harianmerapi.com - Nestlé Indonesia menjadikan Hari Peduli Sampah Nasional sebagai momentum untuk mendorong masyarakat agar lebih peduli terhadap penanganan dan pengelolaan sampah.

Guna melindungi, memperbaharui, dan memperbaiki lingkungan, Nestlé Indonesia telah melakukan berbagai upaya keberlanjutan pada rantai sistem pangan dari mitra pemasok, operasional hingga inovasi kemasan dalam rangka mendukung penanganan sampah.

Hal tersebut dilakukan sebagai langkah konkret Nestlé dalam mendukung tantangan penanganan sampah yang masih harus menjadi perhatian semua pihak.

Baca Juga: Presiden Jokowi Kurangi Penonton MotoGP Mandalika dari 100 Ribu Menjadi 60 Ribu Orang

Menurut data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Indonesia menempati peringkat ketiga sebagai penghasil sampah terbesar di dunia dengan memproduksi 67,8 ton sampah setiap tahunnya.

“Sejalan dengan ambisi Nestlé untuk menjadikan 100% kemasan kami dapat didaur ulang atau digunakan kembali pada 2025 serta mengurangi sepertiga penggunaan plastik baru, kami telah mengambil inisiatif untuk mengembangkan kemasan inovatif yang bisa didaur ulang dengan mengurangi material plastik untuk produk makanan dan minuman kami, seperti DANCOW, MILO, NESCAFÉ, dan KOKO KRUNCH,” ujar Prawitya Soemadijo, Head of Sustainability PT Nestlé Indonesia, Sabtu (26/2/2022).

Baca Juga: Mahfud MD Pastikan Status Tersangka Kaur Keuangan Desa Citemu Cirebon Nurhayati Akan Dicabut

Melalui komitmen dan ambisi tersebut, Nestlé Indonesia melakukan pendekatan melalui tiga pilar Sustainable Packaging, di antaranya:

Pengembangan kemasan inovatif (Develop new packaging)

Nestlé senantiasa mengembangkan inovasi kemasan dengan mengurangi material plastik agar lebih mudah untuk didaur ulang. Sejak 2020, seluruh kemasan siap konsumsi Nestlé telah menggunakan 100% sedotan kertas.

Nestlé juga menggunakan mangkuk kertas untuk kemasan produk sereal siap konsumsi dan menggunakan 100% paper cup yang dapat didaur ulang pada proses sampling. Selain itu, Nestlé telah mulai mengurangi penggunaan kemasan multilayer dan menggantinya dengan mono-material sehingga mudah didaur ulang.

Baca Juga: Hajatan Sultan Bojonegoro Viral di TikTok, Tamu Kenduri Bawa Pulang Paket Mewah dan Galon Air Mineral

Dukungan bagi masa depan bebas sampah (​​Supporting a waste-free future)

Dukungan Nestlé terhadap masa depan bebas sampah ditunjukkan melalui berbagai kegiatan maupun kerja sama dengan pemerintah, NGO (non-governmental organization) serta komunitas.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sutriono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X