HARIAN MERAPI - Sebagai upaya penanganan stunting di Kulon Progo, Dinas Kesehatan setempat bersama Kejaksaan Negeri dan Baznas Kulon Progo menggelar talkshow di Pos PAUD Mawar, Padukuhan Gegunung, Sendangsari, Pengasih, Jumat (10/2/2023).
Talkshow mengambil tema 'Jaksa Peduli Stunting: Balita Sehat Ekonomi Kuat'.
Pj Bupati Kulon Progo, Tri Saktiyana dalam talkshow menyampaikan, kebijakan umum Kulon Progo untuk penurunan angka stunting yang masih tergolong tinggi adalah dengan memastikan angka dari pendataan harus valid.
Setelahnya, baru dilakukan penanganan yang tepat sasaran.
Trisakti menjelaskan, Pemkab memiliki program tertentu dalam penurunan stunting.
Salah satunya dengan memaksimalkan gizi seimbang dan kolaborasi semua pihak terkait dalam menurunkan angka stunting di Kulon Progo.
"Gizi baik yang bisa masuk ke tubuh anak dan ibu hamil memerlukan dukungan dari lingkungan sekitar. Gerakan kolaborasi di semua lini menjadi kekuatan untuk menurunkan angka stunting," katanya.
Baca Juga: Jelang Pilpres 2024, DGP 8 siap tampung mantan anggota GP Mania
Trisakti menambahkan, penurunan stunting dapat dimulai dari kalangan remaja.
Di antaranya dengan persiapan pernikahan, menghindari pernikahan dini serta menciptakan lingkungan yang sehat agar bisa mengoptimalkan tumbuh kembang anak.
"Para perokok jangan merokok di dekat ibu hamil dan anak kecil agar tercipta lingkungan yang sehat," tegasnya.
Kepala Kejaksaan Negeri Kulon Progo, Ardi Suryanto menyampaikan, angka stunting di Kulon Progo termasuk tinggi.