nasional

King maker hadapi dilema, pengamat memprediksi bakal terjadi negosiasi ulang pembentukan koalisi

Rabu, 21 Desember 2022 | 18:56 WIB
Arsip. Kandidat Internal Akan Kerek Efek Ekor Jas bagi Parpol di KIB (ANTARA/Fauzi Lamboka)

HARIAN MERAPI - Empat pimpinan partai politik bakal menjadi king maker atau penentu peta politik pada Pilpres 2024.

Mereka adalah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Namun, LSI Denny JA memproyeksikan keempat king maker disebut-sebut akan menghadapi dilema karena berbagai kepentingan.

Baca Juga: Sampan yang ditumpangi terbailk, pemancing di jalur Pantai Tugurejo Semarang dilaporkan hilang

Pengamat politik dari Universitas Indonesia (UI) Cecep Hidayat menilai dilema yang terjadi pada keempatnya sebagai dinamika menjelang masa pendaftaran pasangan calon presiden-wakil presiden di Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada November 2023.

Menurutnya, masing-masing partai politik saat ini masih memasang tawaran tertinggi untuk bisa maju sebagai capres. Seiring waktu, daya tawar posisi pun mereka akan dihadapkan pada proses negosiasi untuk mencari dukungan.

"Ini kan hanya untuk daya tawar politik di awal. Jadi semua semua memasang ingin jadi capres. Tapi nanti seiring dengan waktu, menjelang pertengahan 2023 nanti akan terjadi negosiasi ulang," terangnya.

Menurut Cecep, hal itu memungkinkan terjadi ketika melihat karakter koalisi partai politik di Indonesia tidak mendapati landasan yang kuat untuk menjadi koalisi permanen.

Baca Juga: Bingung cari destinasi wisata yang unik di akhir tahun, berikut rekomendasinya...

"Karena koalisi di Indonesia ini koalisi yang tidak permanen. Tidak terlalu ketat," sambungnya

Menurutnya, tidak tertutup kemungkinan sosok yang saat ini disebut-sebut sebagai bakal calon presiden malah tidak berhasil ikut serta dalam Pilpres 2024.

Karena akan ada kontemplasi internal dalam tubuh partai dalam menentukan untung-rugi dalam sebuah kontestasi dan peluang terbesar untuk menang.

"Di situ akan ada kontemplasi internal. Mereka akan melihat popularitas di masyarakat," tegasnya.

Baca Juga: Manajemen GWH Salatiga gelar rangkaian gerakan sosial peringati Natal 

Cecep menilai ada waktu untuk para king maker dalam menjajaki dan meramu negosiasi yang diharapkan. Namun akhirnya mereka akan realitis dalam penempatan posisi.

Halaman:

Tags

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB