JAKARTA, harianmerapi.com - Presiden Joko Widodo saat ini semakin berhati-hati dalam berkomentar dan tidak mudah terpancing omongan orang lain.
Seperti halnya ketika Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Mardani H Maming beberapa kali melontarkan kata "lanjutkan" dari atas panggung, Jokowi memilih tidak menanggapi.
Sebelum Presiden Jokowi menyampaikan sambutan, Ketua Umum HIPMI Mardani H Maming menyerukan "lanjutkan, lanjutkan, lanjutkan" terkait Pemerintahan Presiden Jokowi dari atas panggung.
Baca Juga: Horoskop Harian Shio Tikus Besok Sabtu 11 Juni 2022, Jangan Kaget Jika Pertemuan Mengejutkan Terjadi
"Tadi banyak yang menyampaikan 'lanjutkan, lanjutkan'. Hati-hati ini tahun politik, bapak ibu yang menyampaikan 'lanjutkan, lanjutkan', saya yang didemo," kata Presiden Jokowi saat menyampaikan sambutan dalam perayaan 50 Tahun HIPMI tahun 2022 di Jakarta, Jumat (10/6/2022).
Lalu apa alasan Ketua Umum HIPMI melontarkan kalimat "lanjutkan". Mardani menyatakan, dirinya harus memberikan keyakinan kepada Presiden Joko Widodo.
"Beliau adalah keluarga HIPMI, beliau adalah Presiden HIPMI pertama, apapun kebijakan beliau di 2024 kita keluarga HIPMI siap mendukung dan mengikuti apa pun petunjuk beliau. Lanjutkan, lanjutkan, lanjutkan!" kata Mardani.
Baca Juga: Seorang Kakek Melakukan Percobaan Pemerkosaan Terhadap Nenek di Temanggung
"Kejadiannya sudah terjadi, pertama (yang) menyampaikan (lanjutkan), Pak mantan ketua HIPMI, Pak Menteri Investasi, karena alasan ini, ini, ini 'lanjutkan'. Besoknya, enggak ada sehari saya didemo besar-besaran, Lho yang ngomong bukan saya, yang didemo saya. demo dong Pak Bahlil," ungkap Presiden sambil berseloroh dan disambut tawa hadirin
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia diketahui dalam acara rilis temuan survei Indikator Politik Indonesia pada 10 Januari 2022 menyebut para pelaku usaha di Indonesia ingin agar Pemilu 2024 diundur sebab situasi dunia usaha mulai kembali bangkit setelah terpuruk akibat pandemi COVID-19 dalam dua tahun terakhir.
"Nanti ini saya kalau tidak jawab, bukan HIPMI yang didemo, tapi saya. Hati-hati, sekali lagi ini tahun politik," tambah Presiden.
Baca Juga: Serem, Bagian Belakang Rok Aini Ada Noda Darah, Ternyata ......
Presiden pun menyebut yang ia pahami dari pernyataan "lanjutkan" Mardani adalah soal keberlanjutan program pemerintah.
"Tapi saya tangkap yang dimaksud dilanjutkan itu adalah programnya. Pemimpinnya siapa pun terserah tapi yang dilanjutkan adalah program-programnya, supaya ada kontinuitas, supaya ada keberlanjutan," ungkap Presiden.
Presiden menyebut jangan sampai saat satu pemimpin sudah mengerjakan satu program tapi saat terjadi pergantian pemimpin, tidak dilanjutkan.