HARIAN MERAPI - Kulon Progo kini punya mobil pariwisata. Dalam operasionalnya, mobil tersebut akan dimanfaatkan untuk membantu promosi pariwisata Kulon Progo terutama kepada tamu-tamu dari luar daerah.
Kepala Dinas Pariwisata Kulon Progo, Joko Mursito mengatakan, mobil pariwisata Kulon Progo berstandar Elf long dengan kapasitas 18 orang plus driver. Di dalamnya terdapat sejumlah fasilitas tambahan seperti TV, AC, USB, alat pemadam api ringan dan sebagainya.
"Pengadaan mobil ini menggunakan dana keistimewaan Rp 1 miliar," kata Joko dalam acara serah terima mobil pariwisata di Dinas Pariwisata Kulon Progo, Jumat (28/7/2023).
Ia menguraikan, keberadaan mobil pariwisata ditargetkan mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisata ke Kulon Progo serta meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) daerah ini. Dengan adanya mobil pariwisata, dinas bisa melakukan promosi yang efektif melalui berbagai program serta mengenalkan pariwisata Kulon Progo.
"Kami sudah berkomunikasi dengan ketua dewan, mengingat intensitas kunjungan kerja dari luar daerah ke Kulon Progo cukup tinggi. Kami berharap ketika ada kunjungan kerja dari daerah lain, barangkali tamu-tamu tersebut berkenan kita antarkan ke berbagai destinasi wisata menggunakan mobil pariwisata sesuai ketersediaan waktu mereka," kata Joko.
Ia pun memastikan, mobil pariwisata bisa melalui medan terjal menuju objek wisata Kulon Progo. Dinas berencana untuk membawa mobil pariwisata untuk keperluan pemutaran film di berbagai wilayah semacam layar tancap untuk keperluan promosi wisata.
Baca Juga: Ditolak termohon, PN Yogyakarta Gagal lakukan eksekusi tanah dan bangunan di Jalan Nagan Lor, Kraton
Bahkan, masyarakat dari desa wisata yang membutuhkan layanan juga berhak untuk memanfaatkan kendaraan ini untuk operasional.
Paniradya Pati Keistimewaan DIY, Aris Eko Nugroho yang hadir dalam acara serah terima mobil pariwisata mengatakan, keberadaan mobil pariwisata Kulon Progo diharapkan mampu membantu promosi pariwisata Kulon Progo. Ia kemudian berpesan agar pemanfaatan, penggunaan dan pemeliharaan mobil pariwisata diperhatikan secara serius.
"Mobil ini bisa membantu pengenalan Kulon Progo ke berbagai daerah secara optimal. Selain itu, juga menjadi bukti bahwa pemanfaatan dana keistimewaan bisa mengatasi permasalahan di DIY khususnya Kulon Progo," kata Aris.
Sementara itu, Pj Bupati Kulon Progo, Ni Made Dwipanti Indrayanti menyampaikan terimakasih atas kucuran dana keistimewaan dalam pengadaan mobil pariwisata Kulon Progo. Kendaraan ini akan menjadi bagian akselerasi pendukung peningkatan pariwisata di Kulon Progo.
"Kita punya fasilitas internasional berupa YIA sehingga perlu didukung dengan destinasi sekelas internasional. Selain itu, pelayanan berstandar internasional juga harus dilakukan bersamaan dengan upaya mengoptimalkan sumber daya yang ada demi peningkatan perekonomian masyarakat," tegasnya. *