HARIAN MERAPI - Polsek Ngaglik mulai melakukan persiapan pengamanan Perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026. Berbagai unsur dilibatkan dalam pengamanan menjelang Nataru.
Kapolsek Ngaglik AKP Yuliyanto SH, mengatakan Polsek Ngaglik bakal menyiapkan pengamanan Perayaan Natal. Dari 11 gereja yang berada di wilayah Ngaglik, terdapat 8 gereja yang melaksanakan Misa Natal.
"Kami mendirikan posko terpadu di Banteng. Posko ini menjadi pusat pengendalian pengamanan untuk tujuh gereja lainnya karena lokasinya strategis di tengah wilayah," jelas AKP Yuliyanto," Rabu (17/12/2025).
Selain pengamanan Natal, kegiatan perayaan malam tahun baru dipusatkan di Jalan Palagan. Maka, pihaknya akan menggelar rapat koordinasi bersama pelaku usaha, agar pelaksanaannya berjalan kondusif.
Baca Juga: BRI Tegaskan Tetap Fokus di Segmen UMKM dengan Meluncurkan Corporate Rebranding
"Pelaku usaha, baik hiburan, hotel, hingga kuliner yang melaksanakan kegiatan malam tahun baru, akan kita undang dalam rakor untuk menyamakan persepsi. Tujuannya agar kegiatan berjalan tertib dan aman," katanya.
Rakor tersebut rencananya difasilitasi oleh Kelurahan Sariharjo dan akan melibatkan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka). Menurutnya, rakor kemungkinan akan digelar pada pekan depan.
Menurutnya, fokus pengamanan malam tahun baru diarahkan pada pencegahan konflik, kecelakaan, serta potensi kebakaran akibat penggunaan kembang api.
Ia menegaskan bahwa penggunaan kembang api harus sesuai ketentuan dan dikelola oleh pihak yang memiliki sertifikasi resmi.
"Beberapa tempat hiburan yang menggunakan kembang api wajib menggunakan vendor yang bersertifikat. Ini penting untuk mencegah risiko kebakaran maupun kecelakaan," tegasnya.
Dalam pengamanan Nataru, tidak hanya melibatkan unsur TNI dan Polri, tapi juga menggandeng berbagai elemen masyarakat. Diantaranya ormas seperti Banser dan Kokam, Linmas, relawan, Jaga Warga, Karang Taruna, serta pengamanan internal tempat hiburan dan hotel.
Ia menegaskan bahwa seluruh rangkaian pengamanan Nataru dilakukan sebagai upaya menciptakan situasi yang aman, damai, dan kondusif bagi masyarakat.
"Harapan kami, perayaan Natal dan Tahun Baru di wilayah Ngaglik bisa berjalan aman, tertib, dan penuh kebersamaan," pungkasnya,(*)