sleman

Awali Tahun Baru Jawa 1 Suro, Mini zoo Jogja Exotarium gelar ritual memandikan kerbau bule keturunan Kiai Slamet

Sabtu, 28 Juni 2025 | 08:00 WIB
Ritual memandikan kerbau bule di Mini Zoo Jogja Exotarium menyambut Tahun Baru Jawa 1 Suro 1959, Jumat (27/6/2025). (Foto: Koko Triarko)

HARIAN MERAPI - Mengawali Tahun Baru Jawa 1 Suro 1959/2025, Mini zoo Jogja Exotarium menggelar kirab budaya dan ritual memandikan kerbau bule di sebuah embung, Jumat (27/6/2025).

Kirab budaya dan ritual memandikan kerbau bule menyambut Tahun Baru Jawa 1 Suro 1959/2035 ini pun menjadi atraksi menarik bagi pengunjung destinasi wisata satwa langka di kabupaten Sleman, Yogyakarta, ini.

Ritual menyambut Tahun Baru Jawa 1 Suro 1959/2025 di Mini Zoo Jogja Exotarium dengan kirab budaya dan memandikan kerbau bule ini, diawali dengan arak-arakan bregodo atau prajurit tradisional.

Baca Juga: Lakalantas pada malam 1 Suro di Ponjong Gunungkidul, dua sepeda motor tabrakan akibatkan satu pengendara tewas

Turut mengiringi kirab budaya ini, Tari Edan-edanan Yang diperankan oleh anak-anak usia sekolah dasar.

Kemudian di belakangnya, turut mengikuti sejumlah remaja membawa hewan langka koleksi Mini Zoo Jogja Exotarium, seperti Burung Makau, Iguana, hingga ular, dan Musang.

Setibanya di embung yang berada di zona timur Mini zoo Jogja Exotarium, peserta kirab berbaris mengelilingi embung untuk sejenak berdiam memanjatkan doa.

Setelah itu, prosesi inti memandikan kerbau bule pun kemudian dimulai, yang diawali dengan tabur bunga ke dalam embung.

Baca Juga: SMA Muhi terima penghargaan sebagai Sekolah Model SPAB dan Pelajar Tangguh Bencana dalam acara Jambore Relawan Muhammadiyah-‘Aisyiyah yang ke-3

Kirab budaya dan memandikan kerbau bule dalam rangka menyambut Tahun Baru Jawa 1 Suro 1959/2025 ini, pun memikat para wisatawan yang datang berkunjung ke Mini zoo Jogja Exotarium.

Pengunjung dari Bantul, Retno, mengaku sangat senang bisa menyaksikan acara budaya tersebut. Menurutnya, ritual memandikan kerbau bule menjadi edukasi bagi putranya tentang kebudayaan dan berbagai jenis binatang langka.

"Acaranya cukup seru, anak saya juga jadi tahu kalau ada kerbau berwarna albino, tidak hanya cokelat," kata Retno, yant bertubuh gempal ini.

Senada, pengunjung dari Sleman bernama Sekar, juga mengaku senang bisa menyaksikan acara tersebut. Menurutnya, acara seni dan budaya ini mengajarkan tradisi Jawa kepada anaknya.

Baca Juga: Kelemahan-kelemahan manusia dan cara mengatasinya

Halaman:

Tags

Terkini