HARIAN MERAPI - Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-41 Kulon Progo diperingati dengan berbagai kegiatan di Alun-alun Wates, Senin (9/9/2024).
Di antaranya jalan sehat, senam massal dan pemberian penghargaan kepada atlet-atlet berprestasi.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kulon Progo, Nur Wahyudi mengatakan, peringatan Haornas 2024 mengambil tema Ayo Berolahraga, Bersatu Kita Juara.
Hal ini untuk menekankan pentingnya olahraga sebagai sarana mempererat persatuan dan meningkatkan kebugaran fisik serta mental.
Baca Juga: Keluarga Samara bersendikan nilai-nilai Ilahiah
"Jalan sehat dan senam yang dilaksanakan dalam peringatan Haornas bertujuan untuk mengajak masyarakat agar berpartisipasi aktif dalam menjaga kesehatan, sekaligus memupuk rasa kebersamaan dan persaudaraan," kata Nur Wahyudi.
Nur Wahyudi menambahkan, kegiatan tersebut diikuti masyarakat umum dan pegawai instansi dengan jumlah sekitar 1.500 peserta. Mereka antusias mengikut acara lantaran tersedia berbagai doorprize menarik.
"Mudah-mudahan bisa menghibur masyarakat," imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut Pemkab Kulon Progo juga memberikan apresiasi kepada atlet berprestasi di wilayah setempat. Ada 16 atlet berprestasi Lomba O2SN Tingkat DIY SD dan SMP serta Liga Volly Mini SD tingkat kabupaten yang mendapatkan penghargaan.
Baca Juga: Polisi Buru Kendaraan yang Terlibat Kecelakaan Lalu Lintas di Prambanan, Korban Meninggal
Pj Bupati Kulon Progo, Srie Nurkyatsiwi mengatakan, berbagai pihak mulai dari pemerintah, sektor swasta, komunitas, hingga individu terus diajak untuk berkomitmen dalam memajukan olahraga di Kulon Progo. Komitmen dan dukungan ini diharapkan dapat melahirkan generasi muda yang sehat, berprestasi dan cinta olahraga.
"Mari kita dukung pembangunan fasilitas olahraga, program pelatihan, serta kegiatan-kegiatan yang dapat memacu semangat berolahraga di kalangan masyarakat," kata Siwi.
Siwi berharap, rangkaian kegiatan pada peringatan Haornas dapat menjadi motivasi untuk menyemangati masyarakat Kulon Progo dalam berbagai lini.
Mereka diyakini dapat bersatu padu dalam ikatan yang kuat, sebagai masyarakat yang manunggal dalam satu ikatan formal wilayah pemerintahan dan sosial yaitu kabupaten Kulon Progo. *