HARIAN MERAPI - Salah satu brand lokal Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), yakni restoran Waroeng Steak & Shake kembali menunjukkan komitmen pada dunia olahraga.
Waroeng Steak & Shake memberikan bantuan dana sebanyak Rp 220 juta untuk para atlet kontingen PON DIY, khususnya cabang olahraga bulutangkis.
Dukungan tersebut diserahkan langsung oleh Jody Broto Suseno, selaku CEO & Founder PT Waroeng Steak Indonesia kepada KPH Yudanegara, PhD, selaku Ketua Umum Pengprov Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) DIY, Rabu (17/7/2024).
Dalam siaran persnya, Jody mengungkapkan, pihaknya merasa senang dan bangga bisa mendukung atlet-atlet berbakat dari DIY untuk berlaga di tingkat nasional.
Baca Juga: Lingkungan sosial yang salah pemicu perilaku agresif anak-anak dan remaja
“Mereka akan berkompetisi di Pekan Olahraga Nasional XXI 2024 di Banda Aceh pada September mendatang. Semoga dukungan ini bagian dari memotivasi para atlet untuk terus berprestasi," ucap Jody.
Menurutnya, sebagai brand yang lahir di DIY, Waroeng Steak & Shake akan terus berkomitmen mendukung olahraga nasional, terutama bulutangkis, yang telah membawa banyak kebanggaan bagi Indonesia.
Ditambahkan Jody, selama empat tahun terakhir, Waroeng Steak & Shake selalu menunjukan dedikasi pada atlet badminton Indonesia. Bahkan dikenal sebagai sponsor utama pasangan ganda putra badminton Indonesia.
Baca Juga: Terkait Mafia Tanah dan Mafia Peradilan, Kajari Sleman Harap Yang Mengetahui Melapor
Yaitu, Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan sejak 2020 lalu. Ada lagi, pasangan ganda putra Sabar dan Reza pada awal 2024 lalu.
Bahkan, tidak hanya itu, Waroeng Steak & Shake juga memiliki Waroeng Badminton Academy, yakni sebuah akademi pendidikan dan pelatihan bulutangkis.
Akademi tersebut bertujuan membantu meregenerasi atlet bulutangkis, sehingga Indonesia punya bibit-bibit yang berbakat untuk terus mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia.
“Dengan dukungan dari Waroeng Steak & Shake, kami berharap para atlet badminton DIY dapat meraih prestasi terbaik di kompetisi nasional dan membawa kebanggaan bagi DIY,” harap Jody.*