Pelatihan Digital Marketing Perkuat Penyaluran Pupuk Bersubsidi

photo author
- Kamis, 20 November 2025 | 20:20 WIB
PT Pupuk Indonesia (Persero) dan mahasiswa berfoto bersama usai pelatihan digital marketing.  (Dokumentasi UPN 'Veteran' Yogyakarta)
PT Pupuk Indonesia (Persero) dan mahasiswa berfoto bersama usai pelatihan digital marketing. (Dokumentasi UPN 'Veteran' Yogyakarta)

HARIAN MERAPI - Upaya memastikan pupuk bersubsidi tepat sasaran kini dipadukan dengan penguatan kapasitas digital para mitra.

PT Pupuk Indonesia (Persero) tak hanya menata ulang sistem distribusi, tetapi juga mendorong pemanfaatan teknologi pemasaran melalui pelatihan digital marketing bagi para pelaku distribusi di Sleman.

Perwakilan Pupuk Indonesia, Muslih mengatakan, digitalisasi menjadi langkah penting dalam memperbaiki alur layanan.

Baca Juga: Minimnya Klarifikasi Picu Spekulasi Ihwal Wafatnya Dirut BJB: Kecelakaan di Lapangan Golf?

“Kami menekankan kembali pentingnya kepatuhan terhadap HET agar harga seragam di lapangan. Dengan dukungan sistem digital, proses pemesanan dan pemantauan stok dapat dilakukan lebih cepat dan transparan,” ujarnya, Kamis (20/11/2025).

Program bertajuk Optimalisasi Penyaluran Pupuk Bersubsidi Kabupaten Sleman dan Pelatihan Digital Marketing digelar di nDalem Kopi Lesung, Margoluwih, Seyegan, Selasa (18/11/2025).

Melalui kegiatan ini, Pupuk Indonesia sekaligus memperluas pemahaman mitra tentang cara memanfaatkan kanal digital untuk mendukung komunikasi bisnis mereka.

“Integrasi sistem pemesanan dan pemantauan stok kami terus disempurnakan. Hal ini mempermudah alur distribusi sekaligus mempercepat pelayanan kepada petani,” jelas Muslih.

Baca Juga: Dua korban longsor di Desa Pandanarum Banjarnegara ditemukan, total lima korban sudah berhasil dievakuasi

Kegiatan diikuti Pelaku Usaha Distribusi (PUD) dan Penerima Pupuk pada Titik Serah (PPTS).

Selain membahas dinamika pasokan dan alur pemesanan, peserta juga mendapat materi terkait strategi komunikasi digital melalui kolaborasi dengan Program Magister Ilmu Komunikasi UPN ‘Veteran’ Yogyakarta.

Perwakilan Prodi Mikom, Ahmad Hardiyan menyampaikan, kerjasama tersebut merupakan bagian dari pilot project mata kuliah Komunikasi Marketing.

Baca Juga: Pura-pura bantu punguti belanjaan jatuh, lihat iPhone 16 Plus malah dikantongi sendiri

“Kami memberikan penguatan literasi digital kepada mitra agar mereka mampu menyusun strategi komunikasi yang lebih efektif dan sesuai kebutuhan petani,” katanya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X