Liga Santri 2025 wilayah Eks Karesidenan Kedu diikuti 16 tim Ponpes

photo author
- Sabtu, 18 Oktober 2025 | 18:24 WIB
 Pembukaan liga Santri di Stadion Bhumi Phala (Arif Zaini Arrosyid)
Pembukaan liga Santri di Stadion Bhumi Phala (Arif Zaini Arrosyid)

HARIAN MERAPI - Sebanyak 16 tim dari 4 Kabupaten ikuti Darul Muttaqien Cup III Liga Santri Eks Karesidenan Kedu yang digelar di Stadion Bhumi Phala.

Pengasuh Ponpes Darul Muttaqien Abdul Karim Cholil mengatakan menjadi ketentuan pemain yang berlaga adalah santri. Pondok pesantren atau tim yang menerjunkan pemain tetapi bukan santri maka akan ada walk over (WO) yang berarti tim lawan atau pemain dinyatakan menang tanpa harus bertanding.

"Kami gelar kembali Liga Santri yang juga untuk menyambut Hari Santri 2025, even sampai Rabu mendatang" kata Gus Karim, Sabtu (18/10/2025).

Baca Juga: Belajar Data Sejak Dini, Kunci Mempersiapkan Generasi Siap Hadapi Dunia Kerja Berbasis Data

Dikatakan Liga Santri telah membuahkan hasil, informasi yang diterima, sejumlah santri peserta Liga Santri masuk tim sepak bola kabupaten tempat tinggalnya.

"Dua santri Darul Muttaqin juga masuk di Persitema Temanggung," kata dia.

Ponpes Ponpes Darul Muttaqin, Muhammad Abdul Muhith mengatakan Liga Santri untuk mengolah ragakan santri yakni agar santri yang biasanya berada di ruang ngaji, kali ini berada di lapangan agar bisa meningkatkan kegiatan jasmani.

"Akal sehat itu terdapat pada badan yang sehat. Santri sangat membutuhkan akal sehat karena itu bisa membangun badan yang sehat. Sehingga keberhasilan di dalam belajar bisa maksimal," kata dia.

Baca Juga: KPID Jakarta: Kasus Trans7 momentum perkuat peran media, bukan sekadar mengejar viralitas

Liga, kata dia bertujuan pula mempererat tali persaudaraan antar santri yang selama ini hanya kenalan antar pondok pesantren.

"Liga Santri diharapkan menemukan bibit pesepakbola handal sehingga memperkuat timnas, "kata dia.

Pj Sekda Temanggung Ripto Susilo mengatakan Pemkab Temanggung penyelenggaraan Liga Santri karena sangat baik untuk perkembangan olahraga.

"Pemkab memfasilitasi berbagai macam termasuk stadion untuk event sepak bola," kata dia.

Baca Juga: Ayah-Anak Hilang di Lembah Tengkorak Bandung: Rencana Kembali di Hari yang Sama, namun Tak Kunjung Pulang

Dikatakan kegiatan tersebut untuk memotivasi santri. Santri tidak hanya belajar tetapi berprestasi dibidang olahraga. "Harapannya muncul pemain-pemain terbaik untuk timnas," kata dia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X