Sri Mulyani Ajak Bangun Indonesia Tanpa Anarki dan Kebencian Usai Rumahnya Dijarah Oknum Demo

photo author
- Senin, 1 September 2025 | 19:30 WIB
Menteri Keuangan (Menkeu) RI, Sri Mulyani angkat bicara setelah rumahnya terimbas aksi penjarahan oknum massa demonstrasi. ( Instagram.com/@smindrawati)
Menteri Keuangan (Menkeu) RI, Sri Mulyani angkat bicara setelah rumahnya terimbas aksi penjarahan oknum massa demonstrasi. ( Instagram.com/@smindrawati)

“Apabila publik tidak puas dan hak konstitusi dilanggar UU, dapat dilakukan judicial review ke Mahkamah Konstitusi,” jelasnya.

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu menambahkan, bila pelaksanaan UU menyimpang, maka masyarakat bisa membawa perkara ke pengadilan hingga Mahkamah Agung.

Sri Mulyani menilai, hal tersebut menunjukkan wujud sistem demokrasi yang beradab.

“Demokrasi pasti belum sempurna, karena itu tugas kita bersama untuk memperbaikinya dengan beradab, bukan dengan anarki, intimidasi, atau represi,” terangnya.

Baca Juga: Antisipasi Perusuh, Kodim 0714 Salatiga Lakukan Penyekatan Jalan di Kota Salatiga

Menkeu RI kemudian mengajak seluruh pihak untuk menjaga negeri dengan cara-cara damai.

“Mari kita jaga dan bangun Indonesia bersama, tidak dengan merusak, menjarah, memfitnah, atau menyebar kebencian,” tutupnya. *

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X