Gigih Memerangi Narkoba, BNN Anugerahkan Penghargaan kepada Mendiang Bunda Iffet Slank

photo author
- Jumat, 27 Juni 2025 | 07:00 WIB
Tangkapan layar - Kepala BNN Martinus Hukom saat pemberian penghargaan kepada Bunda Iffet "Slank" yang diwakili oleh Bimbim Slank dalam acara Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) 2025 di Jakarta, Kamis (26/6/2025) malam.  (ANTARA/HO-BNN)
Tangkapan layar - Kepala BNN Martinus Hukom saat pemberian penghargaan kepada Bunda Iffet "Slank" yang diwakili oleh Bimbim Slank dalam acara Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) 2025 di Jakarta, Kamis (26/6/2025) malam. (ANTARA/HO-BNN)

HARIAN MERAPI - Badan Narkotika Nasional (BNN) menganugerahkan penghargaan Lifetime Achievement kepada mendiang Bunda Iffet yang dikenal sebagai manajer band Slank, karena berjasa dalam menjaga anak bangsa dari bahaya narkoba.

Penghargaan itu diberikan dalam acara Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) 2025 yang diselenggarakan BNN di Jakarta, Kamis (26/6) malam. Adapun personel Slank Bimo Setiawan alias Bimbim, mewakili almarhumah untuk menerima penghargaan itu.

Baca Juga: Obituari Bunda Iffet, Figur Sentral dalam Perjalanan Slank

"Bunda pasti happy malam ini di alam sebelah dapat Lifetime Achievement Award ya, atas perjuangan Bunda dalam merawat anak-anaknya," kata Bimbim seusai mewakili menerima penghargaan tersebut yang dikutip dari ANTARA.

Almarhumah ibu dari Bimbim Slank itu diberikan penghargaan atas dedikasi dan perjuangannya yang luar biasa dalam memerangi narkoba.

Bimbim mengatakan bahwa ibunya tersebut perlu menjadi inspirasi bagi para orang tua untuk tidak perlu malu dan takut jika anggota keluarganya terpapar narkoba. Menurut dia, Bunda Iffet selalu semangat dalam merehabilitasi penyalahguna narkoba.

Baca Juga: Peringati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah, Ribuan Warga Ikuti Tradisi Mubeng Beteng Keraton Yogyakarta

Saat ini, kata dia, walaupun Bunda Iffet sudah tidak ada, tetapi spiritnya masih tetap ada bagi para personel Slank.

Dia pun berkomitmen untuk tetap bersemangat menjaga generasi selanjutnya agar tidak terjerumus barang terlarang tersebut.

"Narkoba udah kayak lingkaran setan ya, bahwa banyak bandar yang pemakai juga, akhirnya mereka gak bisa berhenti," kata dia.

Baca Juga: Kembali Cetak Prestasi Global, BRI Jadi Institusi Keuangan No.1 di Indonesia Dalam Daftar Fortune Southeast Asia 500

Sementara itu, Kepala BNN Martinus Hukom mengatakan bahwa momentum HANI harus menjadi pengingat untuk berempati terhadap keluarga-keluarga di Indonesia yang mengalami kasus narkoba.

"Para keluarga tersebut bisa jadi bagian dari keluarga besar kita, tetangga kita, sahabat-sahabat kita, ataupun orang-orang yang kita cintai," kata Martinus.

Untun itu, dia mengajak seluruh pihak untuk bahu-membahu memerangi bahaya narkoba. Pasalnya hal itu pun sudah menjadi perhatian dari Presiden Prabowo Subianto yang tertuang dalam Astacita. *

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sutriono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X