Bodronoyo Dukung Kulon Progo Jadi Kabupaten Percontohan Antikorupsi

photo author
- Kamis, 9 Januari 2025 | 17:55 WIB
 Deklarasi Bodronoyo menyatakan dukungan Kulon Progo sebagai kabupaten percontohan antikorupsi ( Foto: Amin Kuntari)
Deklarasi Bodronoyo menyatakan dukungan Kulon Progo sebagai kabupaten percontohan antikorupsi ( Foto: Amin Kuntari)

HARIAN MERAPI - Paguyuban Lurah dan Pamong Kalurahan Kulon Progo, Bodronoyo, mendukung Kulon Progo sebagai kabupaten percontohan anti korupsi.

Dukungan tersebut disampaikan melalui deklarasi dalam Musyawarah Daerah (Musda) Bodronoyo yang digelar di Aula Adikarta Kompleks Pemkab Kulon Progo, Kamis (9/1/2025).

Ketua Bodronoyo periode 2022-2024, Dani Pristiawan mengatakan, deklarasi digelar pihaknya untuk memastikan dukungan langkah-langkah antikorupsi d Kulon Progo.

Diharapkan, para lurah dan pamong bisa bekerja dengan jujur dalam penyelenggaraan pemerintahan demi pencapaian tujuan ini.

Baca Juga: Pemerintah Tetapkan Usia Pensiun Naik Jadi 59 Tahun, Apa Saja Manfaatnya?

"Langkah nyata yang kami lakukan yakni dengan meminimalisir bibit-bibit korupsi. Segala sesuatu yang berkaitan dengan keuangan harus terkontrol dan terlaksana sesuai aturan," kata Dani di sela acara musda.

Ia menambahkan, seluruh kalurahan di Kulon Progo telah menerapkan penggunaan Aplikasi Transaksi Non Tunai (TNT) bernama SmartDesaKu yang menjadi inovasi Dinas PMD Dalduk dan KB Kulon Progo.

Penggunaan aplikasi ini memungkinkan seluruh transaksi keuangan pemerintahan kalurahan dilakukan secara non tunai.

"Hal ini menjadi langkah nyata kami dalam mendukung Kulon Progo sebagai kabupaten percontohan antikorupsi," imbuhnya.

Baca Juga: MCU Gratis untuk yang Ulang Tahun Bisa Didapatkan dengan Cara Ini, Berikut Daftar Lengkap Pemeriksaan

Terkait dengan pelaksanaan Musda Bodronoyo, kata Dani, menjadi momen pergantian kepengurusan paguyuban ini dengan masa jabatan tiga tahun.

Pengurus baru yang menjabat pada periode 2025-2028 diharapkan bisa meneruskan kebijakan pengurus sebelumnya serta melakukan inovasi yang lebih baik lagi.

"Terutama dalam melayani masyarakat dan pemberian informasi. Musda ini juga menjadi ajang penyampaian aspirasi para anggota sekaligus penyampaian laporan pengurus lama," tegasnya.

Ketua DPRD Kulon Progo, Aris Syarifuddin yang berkesempatan hadir mengatakan, penyelenggaraan musda diharapkan tidak menimbulkan perpecahan dalam tubuh Bodronoyo. Ke depan, paguyuban ini harus terus bersinergi dengan Pemkab dan DPRD Kulon Progo serta menjadi teladan bagi masyarakat yang dipimpinnya.

Baca Juga: Komisi D DPRD Karanganyar lakukan sidak ke RSUD Kartini, ini hasilnya

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Pemkab Kulon Progo Salurkan Bantuan Alsintan

Selasa, 27 Mei 2025 | 20:00 WIB
X