Ratusan Pedagang Pasar Godean wadul ke DPRD Sleman, beberapa poin ini akan dijadikan bahan diskusi

photo author
- Kamis, 26 September 2024 | 09:30 WIB
Sebagian Pedagang Pasar Godean saat datang ke kantor DPRD Sleman.  (Foto: Dok. Pedagang Pasar Godean)
Sebagian Pedagang Pasar Godean saat datang ke kantor DPRD Sleman. (Foto: Dok. Pedagang Pasar Godean)



HARIAN MERAPI- Revitalisasi Pasar Godean di kawasan Jalan Godean Sleman dalam waktu dekat diperkirakan sudah selesai, sehingga pada tahun ini segenap pedagang yang masih berada di pasar relokasi kawasan Berjo Kulon diharapkan bisa pindah.

Namun, para pedagang Pasar Godean belum ingin dipindah, sebab ada beberapa pertimbangan penting. Tentang permasalahan tersebut menjadi alasan tersendiri bagi ratusan pedagang pasar setempat wadul (mengadukan permasalah) ke DPRD Sleman.

Ratusan pedagang Pasar Godean, akhirnya datang ke kantor DPRD Sleman, Rabu (25/9/2024). Perwakilan pedagang pun bisa audiensi dengan Ketua Sementara DPRD Sleman Gustan Ganda yang didampingi sejumlah anggota legislatif lainnya.

Baca Juga: Lauching dan Bedah Buku Toponimi Seri 3 di Dewita Brayut Sleman, Berikut 30 Nama Penulisnya

Menurut perwakilan pedagang Pasar Godean, Bayu S, pihaknya menolak dipindah paksa ke Pasar Godean yang sudah direnovasi, dalam waktu dekat. Idealnya, belum tahun ini, namun pada tahun depan.

"Kami sangat berharap, perpindahan ke pasar yang sudah direnovasi pada 2025 mendatang, dan kalau bisa setelah Lebaran. Karena, setiap Lebaran menjadi momen penting bagi kami,” papar Bayu.

Adapun beberapa poin penting yang membuat para pedagang belum maupindah ke Pasar Godean baru pada tahun ini, antara lain karena soal tempat parkir, jaminan keamanan, hingga gledekan atau troli sebagai tempat untuk menaruh dagangan.

Baca Juga: Sekda dan Kepala Kesbangpol Sleman Ingatkan ASN Jaga Netralitas Selama Pilkada 2024

Menurutnya, pedagang yang punya kios sudah punya rolling door, sedangkan yang los terbuka harus buat pagar penutup, misalnya menggunakan strimin dan lainnya.

Dan untuk membuat pagar penutup tersebut butuh biaya tak sedikit. . Ditambah lagi, banyak pedagang belum tahu akan ditempatkan di sebelah mana.

“Soal penempatan pedagang juga belum jelas, tapi kok sudah disosialisasikan untuk segera pindah dalam waktu dekat. Kami berharap, sosialisasi dihentikan dahulu,” ungkap Bayu.

Sementara itu Gustan Ganda mengungkapkan, segenap aduan yang terdiri dari beberapa poin tersebut akan menjadi dasar DPRD bersama Pemkab Sleman mengambil keputusan.

Baca Juga: Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 Hanya Jeda Sehari, Kadek Arel Merasa Tak Terganggu

"Kami menerima semua data yang disampaikan para pedagang dan akan kami pakai bersama dengan dinas untuk diskusi dalam menentukan langkah terbaik,” jelas Gustan.

Ditambahkan, pihaknya pun akan mencarikan solusi terbaik dan sangat diharapkan tidak menimbulkan permasalahan baru. "Tentu dalam mengambil keputusan, kami akan menimbang berbagai data dan fakta di lapangan. Sehingga, tak menimbulkan masalah lanjutan," tandasnya.*

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hudono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X