HARIAN MERAPI - Selama Operasi Ketupat Progo 2024, angka kriminalitas di DIY mengalami penurunan di banding tahun 2023. Hal itu disampaikan Dirlantas Polda DIY Kombes Pol Alfian Nurrizal SIK, Senin (29/4/2024).
Rinciannya, selama Operasi Ketupat Progo 2023, ada 49 peristiwa kriminal dan tahun ini turun 22 persen menjadi 38 kasus. Kriminalitas diantaranya pencurian dengan pemberat, penganiayaan, curanmor dan penipuan.
"Untuk pencurian dengan kekerasan tidak terjadi pada operasi tahun ini, sedangkan tahun sebelumnya ada 1 kasus," beber Kombes Pol Alfian.
Sementara jumlah kecelakaan ada kenaikan hingga 25 persen. Dimana sebanyak 256 kasus laka lantas, terjadi selama Operasi Ketupat Progo 2024 yang dimulai 4-16 April, tahun 2023, terdapat 205 kejadian laka lantas.
Baca Juga: Danang Maharsa siap maju sebagai Bupati Sleman, ini alasannya
Kendati demikian, korban meninggal akibat laka turun, dari 18 menjadi 17 orang pada 2024. Selain itu, Dirlantas juga memaparkan, perihal jumlah kendaraan yang masuk ke DIY sebanyak 1.110.385 kendaraan.
Sedangkan kendaraan yang keluar sebanyak 1.112.604 kendaraan atau lebih banyak kendaraan yang keluar wilayah DIY. Sedangkan, kendaraan masuk DIY paling banyak pada hari ke-9 dengan jumlah 128.690 kendaraan
"Untuk kendaraan keluar paling banyak pada pada hari ke-10 mencapai 129.787 kendaraan," tandasnya.
Menurutnya, kendaraan yang masuk DIY, paling sedikit terjadi pada hari ke-2 dengan jumlah 43.752 kendaraan. Sedangkan kendaraan keluar paling sedikit pada hari ke-1 dengan jumlah 36.383 kendaraan. (*)
