HARIAN MERAPI - Demi menjamin rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam perayaan Idul Fitri 2024, Polres Kulon Progo mendirikan dua pos pengamanan dan satu pos pelayanan. Selain itu, sebanyak 408 petugas gabungan juga disiagakan dalam pengamanan Lebaran.
Kapolres Kulon Progo, AKBP Nunuk Setyowati mengatakan, dua pos pengamanan terdiri dari Pospam Terminal Wates yang membawahi Pos Pantau Simpang Brantas dan Pos Pantau Simpang Brosot serta Pospam Pasar Baru Sentolo yang membawahi Pos Pantau Ngeplang, Pos Pantau Kenteng-Nanggulan dan Pos Pantau Dekso.
Baca Juga: Awas! Pengoplos elpiji terancam penjara dan denda Rp60 miliar
"Sementara satu Pos Pelayanan membawahi Pos Pantau Simpang 4 Pasar Glagah dan Pos Pantau Pantai Glagah," kata Nunuk usai memimpin Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat Progo 2024 di Halaman Polres Kulon Progo, Rabu (3/4/2024).
Dalam giat ini, hadir Asek Kulon Progo Triyanto, Dandim 0731/Kulon Progo Letnan kolonel Arh Viki Herwandi, Kepala Dishub Kulon Progo Ariadi, dan segenap Forkopimda Kulonprogo. Ops Ketupat Progo 2024 dilaksanakan selama 13 hari mulai dari 4 April hingga 16 April 2024.
"Dalam pelaksanaannya, kami dibantu TNI dan stakeholder terkait," ucapnya.
Baca Juga: Kejaksaan Agung lakukan 'asset tracing' terhadap 16 tersangka kasus korupsi timah
Nunuk menjelaskan, Ops Ketupat Progo 2024 merupakan upaya menjamin rasa aman warga masyarakat dalam menjalankan ibadah puasa dan merayakan Idul Fitri 1445 H. Selain itu, juga berupaya mewujudkan Kamseltibcarlantas selama pelaksanaan operasi Ketupat Progo 2024 serta menurunkan jumlah pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas termasuk fatalitas korban.
Seperti tahun sebelumnya, Polres Kulon Progo membuka penitipan kendaraan di Mapolres Kulon Progo. Masyarakat yang hendak mudik bisa menitipkan kendaraannya di Mapolres Kulon Progo secara gratis.
"Masyarakat juga bisa memberikan informasi kepada Bhabinkamtibmas setempat agar dilaksanakan patroli secara berkala di rumah yang ditinggalkan," ucapnya. *
