“Jika merujuk data yang ada, pada simulasi dua pasangan calon, Ganjar Pranowo – Mahfud MD berhadapan dengan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming, ditemukan bahwa publik lebih memilih pasangan Ganjar- Mahfud, 48,72% dengan jarak suara yang cukup signifikan dengan pasangan Prabowo Subianto- Gibran Rakabuming Raka 41,67%,” katanya.
“Namun, kita juga tidak dapat mengesampingkan modal politik yang dimiliki oleh Gibran Rakabuming, yang masih berpotensi untuk memenangkan Pemilu di putaran kedua berpasangan dengan Prabowo,” ujarnya.
Baca Juga: Timnas U-17 Indonesia Kalah 2-3 dari FC Koln U-17 dalam Uji Coba Terakhir di Jerman
Dengan semakin dekat hari penutupan, Prabowo Subianto harus mengambil sikap politik untuk memilih pasangan cawapres. Hal ini untuk memudahkan pasangan ketiga capres /cawapres ini untuk berkonsentrasi menyusun strategi pemenangan.
“Ketepatan Prabowo dalam memilih cawapres akan menentukan potensi kemenangan untuk berhadapan dengan Ganjar Pranowo – Mahfud MD di putaran kedua”, tutupnya.(*)