Waktu tempuh Jakarta-Surabaya dengan kereta cepat hanya 3,5 jam, cepat dan efisien

photo author
- Senin, 2 Oktober 2023 | 19:25 WIB
Arsip. Rangkaian kereta untuk proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).  (PT KAI)
Arsip. Rangkaian kereta untuk proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB). (PT KAI)

HARIAN MERAPI - Perjalanan Jakarta-Surabaya dapat ditempuh dalam waktu sekitar 3,5 jam menggunakan kereta cepat yang kini sedang dikembangkan.

"Bayangkan ini (Kereta Cepat Jakarta-Bandung) cuma 29 menit sampai Padalarang. Kalau sampai Surabaya 3 jam lewat sedikit 3,5 jam," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Stasiun KCJB Padalarang, Jawa Barat, Senin (2/10/2023).

Budi mengatakan durasi perjalanan itu dihitung berdasarkan hasil studi yang kini sedang dilakukan Kemenhub bersama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) selaku pemrakarsa Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).

Baca Juga: Enam ayat Al-Qu'ran tentang motivasi hidup bahagia, diantaranya bertawakkal kepada Allah SWT

Perihal tarif kereta cepat Jakarta-Surabaya, Budi mengatakan akan lebih efisien bagi penumpang bila jarak tempuhnya mencapai 500 kilometer.

Seperti diketahui, jarak tempuh KCJB dari Stasiun Halim, Jakarta Timur, menuju Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung mencapai 142,3 kilometer, dengan proyeksi tarif berkisar Rp250 ribu hingga Rp350 ribu per penumpang yang hingga kini belum diputuskan oleh otoritas terkait.

Budi mengatakan Kemenhub selaku regulator konsisten menekankan kualitas transportasi publik pada sisi keamanan bagi penumpang.

Baca Juga: PSS Sleman Sudah Jatuh Tertimpa Sanksi dari Komdis PSSI, Ternyata Terkait Kasus Ini

"Oleh karena itu, kami secara sistematis melakukan pengamatan, penelitian, klarifikasi, berkaitan sarana prasarana dan sistem. Prasarana itu relnya, sarananya itu keretanya, sistem yang digunakan kita tahu ini canggih, teknologi terakhir yang ada di China," katanya.

Moda transportasi KCJB berkecepatan rata-rata 350 km per jam itu, kata Budi, telah melampaui kereta serupa di China yang umumnya melaju di kecepatan rata-rata 300 km per jam.

"Ya mungkin (KCJB) jadikan kita showcase, tapi tidak tanggung-tanggung yang baru. Jadi kebanyakan di China itu kecepatannya 300 km per jam, yang 350 (km/jam) terbatas," katanya.

Baca Juga: Pelajar Pelaku Tawuran di Dekat Plaza Ambarrukmo Diamankan Polsek Depok Barat

Budi menambahkan KCJB merupakan pondasi transportasi kereta cepat yang kini telah direalisasikan pemerintah untuk terus dikembangkan.

"Jadi itu (KCJB) suatu obsesi kita melakukan kesempatan pada pemrakarsa melakukan proposal. Lalu kami membuat proposal juga nanti diajukan lah itu, bahwa nanti diputuskan pemerintahan yang akan datang ya monggo (silakan), tapi kita sudah letakkan dasar-dasar dan rencana ke depan," katanya.(*)

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X