HARIAN MERAPI - Setelah sempat terhenti karena Pandemi Covid-19, Djogjantique Day 2023, kembali akan digelar di Jogja Expo Center (JEC) pada 4-5 Agustus 2023 mendatang.
Ketua Motor Antique Club Indonesia (MACI) Jogja Admaji Apriliyanto mengatakan, sebanyak 15.000 motor tua bakal dari berbagai kota dan negara akan masuk ke Jogja dalam gelaran Djogjantique Day 2023.
Event motor ini digelar secara gratis ini, semua pengunjung bebas keluar masuk menikmati berbagai jenis motor klasik yang jarang ditemukan di jalanan. Tidak hanya itu, gelaran UMKM hingga konser musik ditampilkan.
Baca Juga: RS PKU Bantul Kerahkan RS Lapangan dalam Geladi Internasional ARDEX 2023
"Pesertanya berasal dari berbagai kota termasuk beberapa negara seperti Malaysia dan Thailand sudah mengkonfirmasi akan hadir. Tapi seperti tahun lalu, beberapa negara tanpa konfirmasi," kata Admaji Apriliyanto.
Sebanyak 72 cabang MACI dan 25 klub baru akan hadir meramaikan JEC serta perwakilan dari sejumlah negara. Menurutnya, motor antik atau motor tua tersebut khusus yang diproduksi di bawah tahun 1973.
"Motor itu diproduksi Eropa dan Amerika seperti Norton, Djawa, Ariel, Triumph, hingga BSA," tandasnya.
Baca Juga: Keluarga Sugeng Salatiga Kejar Penuntasan Kasus Korupsi PPh 21, Siapkan Bukti Baru di PK
Rencananya acara akan dibuka dengan live painting dari seniman lukis Nasirun, termasuk KGPAA Paku Alam X. Lukisan itu akan dilelang dan hasilnya untuk penanaman pohon di sekitar sungai berhulu Merapi.
Djogjantique Day 2023 mengusung tema 'Stasioner' berarti stabil, imbang dan tenang. Pasalnya tahun 2023 ini butuh kestabilan karena memasuki tahun politik sekaligus perbaikan ekonomi usai pandemi.
"Ketika semuanya stabil maka akan berpengaruh positif terhadap pelaku industry ekonomi kreatif dan komunitas motor pada umumnya," pungkas Ketua Djogjantique Day 2023 Anton Rey Gong.(*)