Mereka pun berdoa agar tidak diganggu makhluk gaib. Konon banyak binatang gaib yang berkeliaran seperti ular, anjing bahkan ayam.
Baca Juga: Bonsai tanaman murbei bisa tampil estetik, bagian daun dan buahnya miliki khasiat kesehatan
Jika ada hewan peliharaan yang berada ditempat tersebut sudah dipastikan akan mati secara misterius. Oleh karena itu, kawasan ini dikeramatkan.
Masyarakat pun menghimbau untuk berhati-hati jika memasuki kawasan tersebut dan menjaga kelestariannya. Jika berniat tidak baik maka akan mendapat celaka.
Menurut cerita masyarakat setempat pernah ada warga yang mengambil madu di tempat pertapaan. Alangkah terkejutnya sesampainya dirumah madu tersebut berubah menjadi darah.
Banyaknya cerita mistik yang kerap mereka dengar siapa sangka mereka juga tengah mengalaminya. Mereka yang semula mendatangi tempat keramat untuk mengobati rasa penasaran kini memutuskan untuk segera pergi.
Aura mistik di sekitar tempat pertapaan begitu kentara. Terdapat pohon kesambi yang diberi pagar. Konon di tengah-tengah pohon kesambi Kaki Soreng dan Nini Soreng melakukan pertapaan.
Hingga kini dipercayai Kaki Soreng dan Nini Soreng menjaga Dusun Mundu dari marabahaya.
Baca Juga: Sleman Raih Penghargaan Hasil Pengawasan Kearsipan Tahun 2022
Di tempat inilah setiap setahun sekali masyarakat menggelar sedekah bumi yang jatuh pada hari Jumat Pon. - Habis (Seperti dikisahkan Iis Suwartini UAD di Koran Merapi) *