Sebelum pulang Endah Sari bilang :” Mbak kalau kesini ini saya beri batu ajaib kamu pukulkan pada pohon gayam itu nanti saya akan menyambutmu”.
Ririn lalu menjawab siap”. Lalu Ririn diantar pulang ke rumahnya setelah sampai rumahnya Ririn menoleh kebelakang ternyata Endah Sari sudah menghilang.
Ririn merasa heran karena Endah Sari bisa menghilang. Namun hal itu dilupakan ia lalu mandi kemudian makan. Ternyata makannya hanya sedikit (cimit cimit) Ibunya Riri : “Mengapa Rin kamu makan hanya sedikit”.
Jawab Ririn :” Sudah kenyang Bu”. Ririn merasakan makanan di rumah itu tidak enak karena ia baru saja makan di rumah Endah yang makanannya lebih Enak.
Sate di rumah Endah rasanya lebih enak 30 kali dibandingkan sate dirumah Ririn. (Dikisahkan Drs Subagya di Koran Merapi) *