cerita-misteri

Cerita misteri semedi di Gunung Sawit 5, ledek yang dibunuh Pak Gambreng balas dendam

Sabtu, 30 Maret 2024 | 22:00 WIB
Ilustrasi cerita misteri semedi di Gunung Sawit 5, ledek yang dibunuh Pak Gambreng balas dendam (Sibhe)

HARIAN MERAPI - Bagian terakhir dari cerita misteri semedi di Gunung Sawit 5, ledek yang dibunuh Pak Gambreng balas dendam.

Pada waktu itu di kelurahannya ada lowongan Jogo Boyo kalau sekarang Jogo Boyo itu namanya keamanan. Maka Pak Sakam juga ikut mendaftarkan sebagai Jogo Boyo. Yang mendaftarkan ada 8 orang.

Dari 8 orang itu yang ber ijazah SMA ada 5 orang yang ber ijazah SMP 1 orang yaitu Sakam. Sedangkan yang dua orang ber ijazah SR (SD).

Baca Juga: Membuktikan cerita misteri tentang bayangan hilang saat malam bulan purnama di sebuah hutan misterius

Pada waktu seleksi Sakam sudah mengoleskan minyak yang diperoleh waktu semedi di Gunung Sawit. Dahi termasuk sekitar mata dioles demikian juga tangannya.

Herannya selesai mengoles sisa minyak dan botolnya itu jatuh dan menghilang. Kali itu menjadi pemikiran bagi Sakam. Ia pun lalu teringat bahwa minyak tersebut didapat waktu ia semedi di Gunung Sawit.

Seleksi hari pertama adalah seleksi tertulis. Dari 8 orang itu yang lulus 6 orang yang dua orang tidak lulus yang berijasah SD. Jadi tinggal 6 orang yang mengikuti seleksi berikutnya.

Adapun satu bulan lagi diadakan seleksi yang kedua. Materi seleksi ini adalah wawancara. Hasil seleksi yang kedua ini yang lolos hanya satu yaitu Sakam.

Baca Juga: Penampakan saat latihan menjelang malam inagurasi, ada pemain drum pengganti yang misterius

Sakam yang ijazah SMP bisa mengalahkan rival-rivalnya yang ijazah SMA. Bahkan rivalnya itu ada yang putra Lurah. Mungkin keberhasilan Sakam itu pengaruh dari semedi di Gunung Sawit atau tidak penulis tidak tahu.

Setelah Sakam berhasil menjadi Joko Boyo ia mengadakan syukuran di Gunung Sawit mengundang penduduk sekitarnya. Dan mengadakan pertunjukan Tayub.

Pemain Tayub itu Ada 5 orang. Dan ternyata cantik-cantik. Pada waktu pertunjukan ramai-ramainya Pak Gambreng yang membunuh ledek Sawit juga ikut ngibing (menari).

Salah satu pemain Tayub yang dipilih oleh Pak Gambreng adalah Tayub yang rupanya mirip ledek Sawit. Musik suaranya mengalun dan pada waktu itu Pak Gambreng jatuh tak sadarkan diri. Orang-orang segera menolongnya.

Baca Juga: Kisah misteri si tukang ojek saat mendapat titipan jaket dari seorang penumpang

Ternyata yang diibing Pak Gambreng itu jelmaan dari ledek Sawit yang dibunuh oleh Pak Gambreng. 5 penari Tayub itu masih utuh sedangkan yang diibing Pak Gambreng itu menghilang.

Halaman:

Tags

Terkini

Cerita misteri saat pentas malam pelepasan mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 22:00 WIB

Cerita misteri gendruwo ikut ronda mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 21:00 WIB