SEBAGIAN jenis pisang cukup populer di masyarakat. Selain ada yang cocok untuk dikonsumsi langsung, ada pula yang lezat dibuat menjadi beberapa jenis olahan. Secara garis besar, semua jenis pisang mempunyai nilai gizi serta mendukung kesehatan badan.
Pisang tanduk termasuk jenis yang sudah banyak dikenal warga. Secara sekilas, pisang tanduk sudah siap panen memiliki tampilan mirip tanduk seperti tanduk sapi, kerbau maupun kambing. Tak kalah penting, pisang jenis ini diyakini mempunyai kandungan antioksidan, sehingga mempunai beberapa manfaat penting seperti membantu memerangi radikal bebas penyebab kanker. Ternasuk diantaranya bisa membantu risiko kanker darah atau leukemia.
Selain itu asupan dari pisang tanduk bisa berperan dalam menjaga dan meningkatkan fungsi ginjal serta mengurangi risiko terbentuknya batu ginjal. Lalu adanya kandungan vitamin B6 dan magnesium pada jenis pisang ini antara lain akan berfungsi memberikan efek relaksasi, mengendurkan otot, dan membantu meningkatkan kualitas tidur atau sebagai musuh insomnia atau sulit tidur.
Ciri lain dari pisang tanduk, misalnya sebelum masak, warna kulit pisang tanduk hijau. Ketika sudah matang, warna kulit pisang tanduk menjadi berwarna kuning dengan bercak coklat kemerahan di sepanjang permukaannya. Selain bisa dikonsumsi langsung, bisa pula dibuat cerimping sampai pisang goreng. Sedangkan jenis pisang lainnya, yaitu pisang raja. Manfaat atau khasiat kesehatannya, antara lain untuk membantu mencegah dan mengatasi anemia serta maag. Tak ketinggalan, bisa membantu meningkatkan energi tubuh, menguatkan tulang, mengurangi gangguan penglihatan dan menurunkan risiko hipertensi atau darah tinggi. Selain itu bisa membantu mengurangi risiko batu ginjal serta dapat menjaga maupun meningkatkan imunitas tubuh.
Ada lagi, jenis pisang Ambon, antara lain banyak berperan membantu menambah nafsu makan dan stamina bagi penderita gangguan kesehatan, misalnya lever. Dengan demikian dapat membantu mendukung lebih bugar menjalani aktivitas sehari-hari. Bahkan adanya kandungan kalsium pada jenis pisang ini antara lain bisa membantu menghindarkan dari gangguan kesehatan terkait tulang, misalnya osteoporosis atau rapuh/keropos tulang.
Sedangkan kandungan seratnya, antara lain bisa membantu menjaga dan meningkatkan kesehatan sistem pencernaan, misalnya mencegah sembelit. Tak ketinggalan dapat membantu dalam mendukung kesehatan kulit dan menjaga berat badan dapat normal atau ideal. Cara lain dalam mengkonsumsi asupan pisang Ambon, yaitu dengan menghaluskan pisang tersebut lalu dicampurkan dengan susu cair. Selanjutnya dikonsumsi secara rutin setiap hari, misal dua kali dalam sehari. Bahkan pisang Ambon juga diyakini bisa menetralisir asam di lambung, sehingga baik untuk kesehatan perut atau sistem pencernaan. (Yan)
