Bagian hati dan empedu kelinci memiliki khasiat kesehatan.
BAHAN alami berkhasiat, baik berasal dari tumbuhan maupun satwa sangat beragam jenisnya. Sebagian dapat dimanfaatkan dengan cara dikonsumsi untuk mendukung kesehatan, namun idealnya tak dikonsumsi secara berlebihan.
Menurut Sukamtoyo yang akrab disapa Pak Nu, bagian dari satwa kelinci, seperti hati, empedu, otak serta daging mempunyai khasiat kesehatan. Sebagai contoh dengan rutin mengkonsumsi olahan hati kelinci serta dengan izin Yang Maha Kuasa, yakni bisa membantu mengatasi radang amandel. Gangguan kesehatan ini jika dibiarkan bisa memicu sakit kepala, demam, dingin dan lemah arteri di seluruh tubuh.
“Cara mengolah hati kelinci, misalnya bisa cukup direbus dengan ditambah beberapa bumbu. Bisa juga dibuat sate khusus hati maupun dipadu dengan daging kelinci,” urai Pak Nu.
Sukamtoyo.
Sedangkan bagian empedu kelinci antara lain dipercaya bisa membantu melawan sesak napas. Sebagian yang terserang sesak napas, dengan izin Yang Maha Kuasa, bisa cocok dan sembuh cukup dengan mengkonsumsi empedu kelinci. Cara menggunakannya cukup ditelan masih mentah. Ketika ada yang memesan, ia lalu menyendirikannya dan cukup diberikan secara cuma-cuma. Lain lagi dengan bagian otak kelinci dapat membantu terapi gejala stroke, termasuk juga bisa sebagai penyubur kandungan. Cara mengolahnya cukup direbus menggunakan bumbu sate. Kalau dimakan mentah dapat ditambah madu dan air perasan jeruk nipis,” ungkap Pak Nu.
Sedangkan olahan daging kelinci diyakini bisa membantu menertralkan tekanan darah, mempercepat penyembuhan pasca operasi dan meningkatkan stamina. Bahkan ada yang merasa cocok juga untuk meredakan asma atau sesak napas serta meredam pegal-pegal terlebih bagi lansia. (Yan)
