Mahkota Dewa Cegah Darah Tinggi

photo author
- Senin, 3 Juni 2019 | 20:52 WIB

-
MERAPI-SULISTYANTO
Mahkota dewa termasuk jenis tanaman berkhasiat obat.

MAHKOTA dewa saat berbuah mampu tampil khas, misalnya buahnya tersebar dengan warna hijau dan yang sudah tua berwarna merah marun. Tumbuhan ini dikenal sebagai tanaman asli Indonesia yang mempunyai sejumlah nama lain, misalnya makuta ratu dan obat dewa.

Selain sebagai tanaman peneduh dipercaya mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan. Tinggi tanaman rata-rata bisa sampai tiga meter. Berbagai penelitian dan banyak disebarkan ke masyarakat menyebutkan, mahkota dewa membantu menurunkan panas, mengurangi rasa sakit dan menurunkan kadar asam urat dalam darah. Tak ketinggalan bisa membantu mencegah gangguan darah tinggi (hipertensi), jantung, antiobesitas, anti kejang dan antioksidan. Bagian tanaman yang biasa digunakan terutama daging/kulit buah dan daunnya. Bisa dimanfaatkan dalam bentuk segar maupun telah dikeringkan. Mayoritas daging buahnya digunakan setelah
dikeringkan. Misalnya, dengan diiris-iris tipis lalu dikeringkan dan menjadi wujud teh kesehatan.

Kian ampuh lagi jika teh mahkota dewa dipadu bahan berkhasiat lain seperti dengan daun teh hijau dan benalu teh. Dalam satu kemasan perbandingan ketiga bahan tersebut, 70 persen mahkota dewa, 20 persen teh hijau dan 10 persen benalu teh. Alhasil, bisa membantu mengatasi aneka gangguan kesehatan termasuk melawan kanker. Meski komposisinya benalu teh paling sedikit, namun diyakini mampu efektif membantu menggempur kanker.

Bahkan gabungan bahan alami berkhasiat tersebut merupakan perpaduan formula yang sangat efektif. Pasalnya, ketiganya mengandung senyawa polifenol yang dikandung antara lain epikatekin (EC), epigalo Katekin (EGC), Epikatekin Galat (ECG), flavonoid, asam galat dan klorogenat. Zat-zat di atas memiliki anti oksidan kuat diantaranya efek anti multagenik, anti tumor dan anti bakteri pembakar kolesterol jahat di tubuh. Kandungan flavanoid sendiri misalnya, melancarkan peredaran darah ke seluruh tubuh dan mencegah terjadinya penyumbatan pada pembuluh darah. Bahkan membantu mengurangi kandungan kolesterol dan mengurangi penimbunan lemak pada dinding pembuluh darah serta mengurangi kadar resiko penyakit jantung koroner.

Cara menyajikan teh mahkota, yakni cukup 1,5 sendok makan teh dimasukkan ke dalam gelas. Lalu dituang air panas sampai gelas terisi penuh (150 ml). Ditunggu hingga air berubah warna lalu ditambahkan gula bila dikehendaki (untuk non diabetes). Agar hasilnya maksimal digunakan 3 kali sehari selama 2 bulan berturut-turut. Bisa dikonsumsi segala umur, namun sebaiknya dihindari bagi wanita yang sedang hamil, sebab dikhawatirkan berdampak negatif pada janin. (Yan)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: admin_merapi

Tags

Rekomendasi

Terkini

X