-
Daun cengkih, pala serta kayu manis sudah dikeringkan mampu mendukung kesehatan badan. PENGENALAN tanaman serta satwa berkhasiat obat penting terus dilakukan berbagai pihak. Apalagi banyak jenis tanaman ini memiliki beberapa ciri khas, sehingga mudah dikenali. Tak kalah penting, mampu memberi manfaat bagi kesehatan yang lebih murah serta alami. Bagian dari satwa seperti ayam, kambing serta beberapa jenis ikan termasuk diyakini mempunyai banyak manfaat kesehatan. Tak ketinggalan bagian dari tanaman antara lain cengkih, pala, kayu manis, secang, kayu putih dan aneka empon-empon. Warga kawasan Godean Sleman, Sunardi menjelaskan beberapa jenis tanaman berkhasiat bisa dimanfaatkan bagian daun, buah maupun kayunya. Tanaman cengkih antara lain biasa diambil bunganya, gagang bunga maupun daunnya. Selain pendukung bumbu masakan, bisa juga dikombinasikan pada minuman tradisional jenis wedang uwuh. Daun serta bunga cengkih pun dapat disuling menjadi minyak atsiri. “Penggunaan bunga, gagang sampai daun cengkih cukup beragam. Penjual bahan-bahan jamu biasa menyediakan bahan alami berkhasiat jenis ini,” tegas Nardi. Bahan alami dari daun cengkih dipercaya mampu membantu meredam perut kembung, masuk angin, bagus untuk sistim pencernaan, memperbaiki fungsi lambung serta menghangatkan badan. Selain daun cengkih, daun pala pun dipercaya memiliki khasiat kesehatan. Penggunaannya bisa dikeringkan terlebih dahulu. Manfaat kesehatannya seperti mendukung kesehatan sistim pencernaan, bagus untuk kesehatan gigi/gusi serta musuh sulit tidur (insomnia). “Guna mendapatkan manfaat kesehatan dari daun-daun berkhasiat seperti ini antara lain dengan dicuci bersih dahulu lalu dikeringkan. Ada lagi beberapa jenis daun berkhasiat setelah dikeringkan digiling, akhirnya menjadi wujud serbuk atau bubuk,” bebernya. Adapun ciri dari jenis daun pala, antara lain berbentuk bulat-telur atau lonjong-panjang. Bagian belakang daun ini berwarna hijau kebiruan, sedangkan bagian atas daun berwarna hijau tua. Daun yang sudah berukuran maksimal rata-rata berukuran 15 x 7 centimeter dan memiliki aroma khas. (Yan)
-
MERAPI-SULISTYANTO
Sunardi.
