Pare Bantu Normalkan Kadar Gula Darah

photo author
- Sabtu, 28 Juli 2018 | 08:16 WIB

-
MERAPI-SULISTYANTO
Bagian buah dan daun pare memiliki manfaat kesehatan. BERAGAM jenis sayur serta tanaman berkhasiat obat layak dilestarikan keberadaannya. Cara membudidayakan atau melestarikannya dapat model kelompok maupun perseorangan, bahkan dapat ditempatkan dalam suatu kebun khusus. Jenis sayur yang banyak diyakini termasuk sebagai bahan alami berkhasiat, antara lain okra, pare, bayam merah, labu siam, kelor dan seledri. Semangat melestarikan aneka jenis sayur maupun tanaman berkhasiat obat secara perseorangan serta kelompok digelorakan oleh Dukuh Kalangan Baturetno Bantul, M Fahrudin RK. Bahkan yang sifatnya kelompok rutin dilombakan setiap tahun, yakni lomba warung dan apotik hidup antar RT di pedukuhan setempat. Salah satu jenis sayur yang ditanam, yaitu pare. Meski ketika disayur ada rasa pahitnya, namun tetap banyak suka apalagi diyakini mempunyai aneka manfaat kesehatan. “Selain bisa mendapatkan manfaat kesehatan, jika hasil panenan banyak dapat juga dijual. Termasuk juga jenis tanaman berkhasiat lain seperti serai, salam, seledri, kenikir dan beberapa jenis tanaman empon-empon,” paparnya.
-

MERAPI-SULISTYANTO
M Fahrudin RK. Khusus olahan pare, misalnya dibuat sayur dan keripik antara lain dapat membantu menormalkan kadar gula. Pasalnya pare ada kandungan zat serupa sulfonilurea, yang mampu merangsang sel beta kelenjar pankreas untuk memproduksi hormon insulin lebih banyak dan meningkatkan simpanan cadangan gula darah pada hati, sehingga gula yang beredar dalam darah dapat dikendalikan. Selain itu pare diyakini juga bisa membantu meningkatkan nafsu makan dan musuh darah tinggi atau hipertensi. Selain buahnya, daun pare pun dipercaya memiliki khasiat kesehatan, misalnya meredam demam. Caranya, tiga daun pare segar dicuci bersih. Setelah itu dilumatkan dan ditambah segelas air dan sedikit garam lalu diseduh. Masih perlu diperas dan disaring lalu diminum dua kali sehari sebanyak setengah gelas. Jika untuk mengatasi bekas luka, segenggam daun pare segar dicuci bersih. Setelah itu dilumatkan dan ditambah sedikit air panas. Selanjutnya diperas dan dicampur air perasan tersebut dengan dua sendok makan tepung beras. Hasilnya diaduk sampai merata dan diborehkan pada bagian bekas luka secara rutin, setiap harinya. (Yan)  

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: admin_merapi

Tags

Rekomendasi

Terkini

X