Bagian daun tanaman murbei memiliki beberapa manfaat kesehatan.
SEBAGIAN jenis tanaman rempah-rempah, sayur, buah dan hias ada khasiat kesehatannya. Dengan kata lain, satu jenis tanaman dapat memiliki fungsi ganda. Sudah selayaknya jika tanaman yang memiliki manfaat atau khasiat kesehatan dapat dijaga kelestariannya.
Menurut Parjiman yang tinggal di Sleman, buah serta daun murbei memiliki khasiat kesehatan. Bahkan daun murbei juga dapat dijadikan pakan satwa, misalnya ulat sutera maupun beberapa jenis ikan dan binatang ternak. Sudah selayaknya jika tanaman ini dapat dilestarikan keberadaannya. Cara perbanyakan tanaman, misalnya dengan cangkok dan setek batang.
“Perbanyak dengan setek batang, tak semuanya bisa gampang hidup. Artinya batang yang disetek malah mengering. Untuk penanamannya bisa di tanah langsung maupun pot,” terangnya.
Parjiman.
Adapun khasiat dari daun murbei antara lain membantu menurunkan tekanan darah tinggi (hipertensi), sebagai peluruh keringat, peluruh kencing, mendinginkan darah, pereda demam, penerang penglihatan, memperbanyak ASI, mengatasi gangguan pencernaan serta kolesterol jahat. Sedangkan buah murbei antara lain bisa membantu memperkuat ginjal, meningkatkan sirkulasi darah, mengatasi sulit tidur, batuk berdahak, sembelit, sakit tenggorokan, sakit otot dan kurang darah. Kulit akar murbei membantu meredakan asma, nyeri saat kencing dan sakit gigi. Bahkan ranting tanaman murbei bermanfaat sebagai peredam rematik, sakit pinggang, kram dan menyuburkan rambut.
Jika untuk membuat ramuan diminum, yakni bisa menggunakan daun murbei kisaran 10 gram. Bahan ini bisa juga dikeringkan dahulu lalu direbus sampai mendidih, disaring lalu diminum. Adapun untuk pemakaian luar, yakni daun yang masih segar dilumatkan sampai halus. Selanjutnya bisa dibobokkan pada bagian kulit yang sakit seperti karena luka dan digigit serangga. (Yan)