herbal

Kerang Hijau Hindarkan Risiko Stroke

Selasa, 3 November 2020 | 08:29 WIB

-
MERAPI-SULISTYANTO
Satwa berasal dari laut, yakni jenis kerang hijau memiliki manfaat kesehatan.

SEBAGIAN satwa berasal dari laut cukup populer diolah menjadi beberapa jenis masakan. Kuliner yang memiliki andalan masakan berbahan satwa dari laut alias sea food cukup mudah pula ditemukan.

Satu diantaranya yang menggunakan bahan jenis kerang hijau. Olahan kerang ini diyakini pula memiliki beberapa khasiat atau manfaat kesehatan. Bahkan bagian daging dari kerang hijau juga diyakini mempunyai nilai gizi cukup tinggi. Resep untuk mengolahnya dapat menerapkan beberapa cara, misalnya rica-rica dan beberapa masakan ala seafood lain, sehingga enak disantap dan banyak disenangi berbagai kalangan.

Dengan rutin mengkonsumsi kerang hijau, asal tak berlebihan diharapkan dapat membantu menghindarkan risiko stroke serta gangguan kesehatan pada organ jantung. Salah satu faktornya, karena daging kerang hijau memiliki kandungan omega-3 dan lemak tak jenuh. Bahkan olahan kerang hijau bisa dijadikan salah satu sumber protein serta zat besi. Dengan adanya kandungan zat besi diharapkan bisa berperan membantu tubuh memproduksi hemoglobin serta mencegah anemia. Pasalnya, jika sampai kekurangan zat besi di dalam tubuh dapat memicu terserang anemia.

Tak kalah penting, aneka kandungan nutrisi pada kerang juga bisa membantu meningkatkan imunitas atau kekebalan tubuh, sehingga diharapkan tak mudah terserang aneka keluhan kesehatan. Selain itu olahan daging kerang hijau juga diyakini bisa untuk terapi bagi penderita arthritis yang disebabkan oleh peradangan, sebab daging kerang memiliki kandungan vitamin B12, seng, fosfor, mangan dan lainnya. Ada lagi yang meyakini olahan daging kerang bisa menjadi musuh asma dan bronkitis, alasannya memiliki kandungan vitamin C dan vitamin ini membantu menjaga serta meningkatkan imunitas tubuh.
Sedangkan untuk mengolah kerang hijau, antara lain kerang.

yang masih segar dicuci sampai bersih. Lalu direbus sampai matang. Ketika akan diolah menjadi aneka masakan, langkah perebusan tak boleh ditinggalkan. Selain itu perlu memilih kerang yang masih segar. Artinya juga perlu menghindari kerang yang sudah banyak berlendir, apalagi yang berbau busuk menyengat. (Yan)

Terkini