herbal

Madu Klanceng Tingkatkan Imunitas Tubuh

Jumat, 7 Juni 2019 | 19:38 WIB

-
MERAPI-SULISTYANTO
Madu klanceng serta madu lebah biasa mendukung kesehatan dan dibutuhkan masyarakat.

LEBAH klanceng mempunyai nama ilmiah Apis trigona. Ukuran badannya lebih kecil daripada lalat, hidup berkoloni dan menghasilkan
madu. Dibandingkan dengan madu biasa, rasa madu klanceng tidak selalu manis. Bahkan madu ini ada yang mempunyai aroma dan rasa asem, termasuk juga pahit.

“Aroma dan rasa dari madu klanceng bisa tergantung dari musim bunga ataupun buah di mana lebah klanceng tersebut menghisap tepungsari yang terdapat pada bunga suatu tanaman,” papar pelaku jual beli madu asal Sleman, Waluyo kepada Merapi

, belum lama ini.

Menurutnya jenis madu klanceng selain mempunyai cita rasa khas juga mengandung aneka manfaat kesehatan. Antara lain dapat membantu meningkatkan daya tahan (imunitas) tubuh ataupun bermanfaat untuk stamina tubuh. Kandungan DHA-nya juga bagus untuk kesehatan anak-anak.

Tak ketinggalan bisa ikut berperan mencegah serta melawan keluhan kesehatan, misalnya demam, batuk dan pilek. Bahkan diyakini bisa membantu terapi penyembuhan diare, luka bakar, demam berdarah, radang tenggorokan serta liver.“Dilihat dari tampilan warnanya ada madu klanceng warna coklat kehitaman maupun putih keruh. Di pasaran, kemasan madu klanceng maupun dari lebah biasa biasa menggunakan kemasan botol-botol kaca, ada juga kemasan dari plastik jenis kuat,” urainya.

Adapun beberapa kandungan penting yang bermanfaat bagi tubuh dalam madu klanceng, yaitu propolis. Kandungan vitaminnya, antara lain thiamin (B1), riboflavin (B2), (B3), piridoksin (B6), niasin, asam pantotenat, biotin, asamfolat dan vitamin K. Jenis mineralnya, antara lain natirum, kalsium, magnesium, besi, kalium, fosfor, potasium, klorin, sulfur serta klorin.

Sedangkan manfaat atau khasiat lain dari madu klanceng, misalnya membantu memperlancar peredaran darah, meningkatkan hormon, memperkuat fungsi otak dan jantung, memperbaiki sel tubuh yang rusak, menghilangkan rasa letih, membantu masa penyembuhan pasca operasi serta mencegah serangan stroke dan kanker. (Yan)

Halaman:

Tags

Terkini