Tatalaksana dilakukan untuk mengontrol gejala tanpa menggangu kualitas hidup anak, mencegah progresivitas saat dewasa, menemukan pencetus alergen dari sang anak misal pada makanan atau faktor lingkungan yang menyebabkan alergi.
Pemulihan bisa dilakukan dengan diagnosis riwayat keluarga, tes darah dengan mengecek immunoglobulin E, tes cukit kulit, serta mengonsumsi obat anti alergi.(*)