HARIAN MERAPI - Perjalanan dan cerita kehidupan manusia berbeda-beda. Merintis usaha dan sukses itu butuh perjuangan dan pengorbanan.
Perbedaan dalam hasil dan perjuangan merupakan Rahmat Allah SWT yang harus disyukuri setiap manusia.
Demikian halnya dengan Mbok Roes yang memiliki nama Eny Roeslaeli yang kini mengembangkan usaha soto bening Boyolali di Salatiga, Jawa Tengah.
Ibu tiga anak ini ternyata memilki latar belakang jago meracik bumbu masakan. Ia punya cerita dalam perjalanan hidupnya.
Wanita tangguh ini ternyata calon pramugari yang batal terbang gara-gara dilamar orang.
Setelah diterima sebagai pramugari mendadak dilamar orang, sehingga membatalkan diri untuk melanjutkan karir barunya sebagai pramugari salah satu maskapai di Indonesia.
Setelah lulus sekolah, Mbok Roes ini sempat ikut program magang di Jepang selama satu tahun.
Baca Juga: Beri Sinyal Restui Duet Anies-AHY pada Pilpres 2024, Ini Penjelasan Presiden PKS
Kemudian ia juga pernah mengenyam pendidikan di Air Traffic Controller (ATC) Yogyakarta.
Setelah lulus dari ATC dan akan bergabung menjadi Pramugari, tapi malah dilamar orang yang sekarang jadi suaminya.
"Jadi gagal dan batal terbang," ceritanya.
"Setelah 4 tahun menikah diputuskan bersama suami membuka warung soto yang mewarisi resep keluarga di Boyolali," papar Eny Roes didampingi suaminya, Adi, Jumat (11/8/2023).
Baca Juga: Kejari Gunungkidul Musnahkan Barang Bukti Kejahatan, Miras dan Pil Sapi Terbanyak, Ini Jumlahnya
Tahun 2013 lalu, Eny Roes mulai merintis dan buka warung soto di Salatiga.
Untuk melengkapi usaha kulinernya, Mbok Roes ini juga getol merintis kuliner catering yang saat ini menjadi langganan beberapa instansi di Salatiga.
Soto Bening Boyolali yang dirintisnya mengembangkan sayap dengan membuka kemitraan bagi yang ingin membuka usaha warung soto dengan konsep dan rasa yang sama.