HARIAN MERAPI - Rapat Anggota dan Milad ke-19 BMT Menoreh Sejahtera (Mesra) Nanggulan Kulon Progo berbeda dengan kegiatan serupa pada tahun-tahun sebelumnya.
Satu di antaranya, Rapat Anggota dan Milad ke-19 BMT Mesra dirangkai dengan peletakan batu pertama pembangunan Gedung BMT Mesra di kawasan Kembang Nanggulan.
Menurut Ketua Pengurus Koperasi BMT Mesra, Agung Raharjo, pembangunan gedung tersebut direncanakan sekitar delapan bulan, sehingga tahun depan sudah dapat digunakan.
Baca Juga: Membahayakan, Polsek Gamping Evakuasi Sarang Tawon Vespa di Gamping
“Satu kompleks gedung, antara lain ada ruang perkantoran BMT Mesra, ruang pertemuan dan minimarket. Semoga pembangunan bisa berjalan lancar, dan tahun depan sudah punya Gedung sendiri, tidak ngontrak lagi,” ungkapnya.
Ditambahkan Agung, suatu kehormatan tersendiri anggota DPRD DIY Komisi B asal Kulon Progo, Muh. Ajrudin Akbar berkenan mengawali peletakkan batu pertama.
Selanjutnya peletakan batu pertama antara lain oleh Panewu Anom Nanggulan, Sri Sudiati dan Ketua Pengawas BMT Mesra, Suprapto. Sebelum itu, ada potong tumpeng dan tausiyah oleh Ustadz Suryadi.
Dalam kegiatan tersebut, Agung juga menjelaskan, seiring perjalanan waktu dan mengikuti regulasi pemerintah, BMT Mesra termasuk Koperasi Konsumen.
Baca Juga: 2 Kakek Tewas Jatuh dari Pohon di Gunungkidul, Ini Kronologinya
Unit usahanya terutama simpan pinjam dan pembiayaan Syariah. Selain itu akan merambah pada minimarket. Bahkan, yang awalnya berbadan hukum Kulon Progo (Kabupaten) meningkat ke DIY (Provinsi).
Ajrudin Akbar pun mengucapkan selamat dan sukses, BMT Mesra bisa terus berkembang. Apresiasi tinggi juga, lingkupnya sudah meningkat dari Kabupaten ke Provinsi.
“Semoga bisa terus menorehkan prestasi, segenap pengurus, pengelola maupun pengawas BMT Mesra dapat menjalankan amanah dengan sebaik mungkin dan target-target bisa tercapai,” tuturnya.
Baca Juga: Festival Film Horor 2025 Pacitan Tampilkan Tiga Kategori Kompetisi
Ia juga merasa ikut bersyukur, saat ini anggota BMT Mesra sudah sekitar 3.000, paling banyak berasal dari Kulon Progo serta Sleman. Idealnya pula bisa bermitra dengan BMT-BMT lain.