KAI Amankan Barang Milik Penumpang Senilai Rp11,4 Miliar, Ini Rinciannya

photo author
- Kamis, 21 November 2024 | 07:00 WIB
Ilustrasi - Penumpang kereta api.  (ANTARA/HO-KAI)
Ilustrasi - Penumpang kereta api. (ANTARA/HO-KAI)

HARIAN MERAPI - PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat telah menyelamatkan barang tertinggal milik penumpang kereta api senilai Rp11.418.824.365 selama periode Januari hingga Oktober 2024.

"Selama periode Januari hingga Oktober 2024, KAI berhasil mengamankan 7.237 barang temuan dengan estimasi nilai total mencapai Rp11.418.824.365," kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba dikutip dari Antara di Jakarta, Rabu (20/11).

Anne menyebutkan bahwa dari 7.237 barang yang ditemukan, 3.151 di antaranya merupakan barang-barang berharga, seperti peralatan elektronik, perhiasan, dokumen penting, hingga uang tunai.

Baca Juga: Pemerintah Godok Satgas Penurunan Harga Tiket Pesawat, Libatkan Kementerian Perhubungan dan Pertamina

"Sebagian besar barang tersebut sudah berhasil kami kembalikan kepada pemiliknya, namun ada juga yang masih kami simpan karena pemiliknya belum mengambilnya,” ujarnya.

Dia menyampaikan bahwa jumlah itu menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan dengan tahun 2023, di mana KAI mengamankan 5.434 barang dengan estimasi nilai Rp6.655.984.900.

Anne menuturkan, KAI terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para pelanggan, termasuk melalui layanan Lost and Found (barang tertinggal).

Baca Juga: Program Makan Bergizi Gratis Diungkap Prabowo di KTT G20 Brazil, Ini 3 Fakta Terbaru yang Salah Satunya Soal Target Anggaran!

Layanan itu memungkinkan pelanggan yang kehilangan barang di kereta api atau di stasiun untuk melapor kepada petugas atau melalui Contact Center KAI 121 agar dapat segera diambil langkah-langkah pengembalian barang.

Anne menambahkan bahwa petugas di stasiun dan kereta api secara rutin mengingatkan para pelanggan untuk selalu menjaga barang bawaan mereka agar tidak tertinggal.

“Meski barang bawaan adalah tanggung jawab pelanggan, kami berusaha memberikan layanan terbaik dengan membantu mengamankan barang yang tertinggal baik di kereta maupun di stasiun. Kami ingin memastikan agar barang yang tertinggal dapat kembali ke pemiliknya dengan aman,” kata Anne.

Baca Juga: Harga Minyakita melambung, Mendag akan panggil para distributor

Komitmen KAI dalam menyediakan layanan Lost and Found merupakan bagian dari upaya perusahaan untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, khususnya dalam hal keamanan dan kenyamanan bagi pelanggan.

Menurut Anne, layanan itu menjadi prioritas dalam memastikan kepuasan pelanggan dan mendukung pengalaman perjalanan yang lebih baik.

“KAI berkomitmen untuk terus menciptakan ekosistem transportasi yang aman dan nyaman bagi seluruh pelanggan. Dengan fokus pada inovasi dan pelayanan responsif," ucap Anne.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Sutriono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

INSTAR Beri Pengakuan atas Praktik Keberlanjutan IFG

Selasa, 16 Desember 2025 | 18:40 WIB
X