SLEMAN, harianmerapi.com - PSS Sleman tidak jadi melakoni laga pembuka Liga 1. PT LIB selaku operator liga rencananya memindahkan pertandingan melawan Persija Jakarta ke waktu lain. Laga pembuka akan memainkan Bali United melawan Persik Kediri.
Meski belum mengirim surat resmi ke tim, manajemen PSS menilai rencana ini memberi angin segar bagi Bagus Nirwanto dan kawan-kawan karena memperpanjang waktu persiapan mereka di Jakarta.
Laskar Sembada punya waktu setidaknya empat hari untuk mengatur komposisi dan taktik melawan tim yang diarsiteki Angelo Alesio itu. "Jadi kami akan lebih siap," kata Direktur Utama (Dirut) PT Putra Sleman Sembada, Marco Gracia Paulo, Selasa (24/8).
Persija sudah mencuri start. Meski pelatih Angelo Alesio masih berada di Italia, Macan Kemayoran sudah menggelar latihan bersama. PSS sendiri belum jelas kapan akan mengumpulkan tim di Jakarta.
Tim sendiri saat ini sudah komplet, Mario Maslac dan Dejan Antonic sudah sampai di Sleman. Namun, dua pemain asing yang dijanjikan datang sejak berbulan-bulan lalu belum jelas nasibnya.
Marco menolak mengomentari status pemain asing PSS saat ini.
Dejan Antonic sendiri cukup optimis dengan kekuatan PSS meski dua pemain asing belum bergabung.
Ia menegaskan Irfan Bachdim dan kawan-kawan tidak terpengaruh dengan jendela transfer dan sangat fokus menghadapi kompetisi.
Optimisme Dejan bukan tanpa alasan.
Ia melihat perkembangan fisik pemain tidak mengalami perubahan meski latihan mandiri sejak dimulainya PPKM.
"Kami optimis dengan skuad yang ada. Tinggal poles saja saat latihan," kata Dejan.
Bek asal Australia, Aaron Evans membenarkan Dejan. Ia melihat komposisi pemain PSS cukup solid menghadapi kompetisi meski dua legiun asing belum bergabung.
Eks bek PSM Makassar itu juga menegaskan tak akan mengeluh bila kembali ditempatkan Dejan sebagai gelandang bertahan menemani Wahyu Sukarta atau Kim Jeffrey Kurniawan.
Ia juga siap bila kembali dipercaya menjadi benteng pertahanan bersama Mario Maslac.
