HARIAN MERAPI - Stadion Sultan Agung berada di wilayah Pacar, Sewon tepatnya di Jalan Sultan Agung, Ponggok II, Trimulyo, Jetis, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Karena wilayahnya, stadion ini sering disebut Stadion Pacar.
Stadion Sultan Agung adalah sebuah stadion multi fungsi yang berada di Kabupaten Bantul. Stadion ini merupakan kandang dari Persatuan Sepak Bola (Persiba) Bantul.
Baca Juga: Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta 2023 akan digelar luring mulai 30 Januari, simak apa saja acaranya
Selain itu, stadion ini sering menjadi alternatif bagi klub sepak bola maupun Liga di Indonesia, seperti Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 Indonesia.
Stadion Sultan Agung ini memiliki kapasitas 3.000 penonton.
Berdasarkan dari berbagai sumber, stadion ini diresmikan oleh Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X pada tahun 2007 bertepatan dengan Pekan Olahraga Daerah (Porda) DIY.
Baca Juga: Pereli Ken Block meninggal dalam kecelakaan snowmobile
Pembangunan stadion ini dilakukan secara bertahap. Tahun 2004, lapangan dengan rumput berkualitas tinggi telah selesai disertai dengan selesainya sebagian tribun terbuka di sebelah timur.
Menjelang Kompetisi Divisi Utama pada 2008 lalu, tepatnya di bulan Juni telah diselesaikan pembangunan tribun terbuka yang melingkari 70 persen lapangan di sisi utara, timur, dan selatan. Sementara di sebelah barat lapangan belum direalisasikan pembangunannya.
Untuk fasilitasnya pada November 2010, tribun sebelah barat Stadion Sultan Agung telah diberi fasilitas penunjang dengan kapasitas penonton mencapai 5.000 orang.
Baca Juga: Objek wisata Watu Payung Gunungkidul akan dilengkapi jembatan gantung, didanai APBN Rp3,8 miliar
Meski belum semua area tribun tertutup atap, tetapi tersedia area tamu VVIP. Stadion ini juga merupakan salah satu stadion yang mempunyai rumput kualitas Eropa.
Pada Desember 2010, stadion ini mulai dipasangi lampu di 4 titik dengan daya 1200 Luxs, penerangan di stadion ini telah memenuhi syarat AFC. Namun, loket di stadion ini banyak yang mengalami kerusakan akibat ulah vandalisme dan tembok stadion dipenuhi oleh coretan cat semprot.
Fasilitas lain yang berada di kawasan stadion ini adalah lapangan bola, arena pacuan kuda, dan trek untuk balap sepatu roda.
