Qatar Punya Museum Olahraga Terbesar di Dunia, Ada Sarung Tangan Legenda Tinju Muhammad Ali Hingga Jersey Pele

photo author
- Kamis, 31 Maret 2022 | 10:10 WIB
Para pengunjung menyaksikan sejumlah artefak olahraga yang tersaji di Museum Olimpiade dan Olahraga Qatar di Doha, pada 39 Maret 2022. (AFP/KARIM JAAFAR)
Para pengunjung menyaksikan sejumlah artefak olahraga yang tersaji di Museum Olimpiade dan Olahraga Qatar di Doha, pada 39 Maret 2022. (AFP/KARIM JAAFAR)

JAKARTA, harianmerapi.com - Qatar membuka salah satu museum olahraga terbesar di dunia dengan artefak dari beberapa juara Olimpiade paling terkenal.

Museum Olimpiade dan Olahraga Qatar 3-2-1 seluas 19.000 meter persegi itu berlokasi di sebelah salah satu stadion yang akan digunakan untuk Piala Dunia tahun ini.

Pembangunan museum sekaligus mengumpulkan beragam artefak bersejarah olahraga itu memakan waktu lebih dari 15 tahun.

Baca Juga: Pemerintah Tak Akan Lelang Barang Pembalap MotoGP yang Diberikan untuk Penonton, di Mana Helm Aleix Espargaro?

Setelah menjelajahi koleksi pribadi dan bernegosiasi dengan Komite Olimpiade Internasional dan federasi lainnya, akhirnya terkumpul 17.000 objek termasuk sarung tangan yang dikenakan mendiang legenda tinju Muhammad Ali ketika memenangkan medali emas Olimpiade Roma 1960.

Sebuah Ferrari yang dikendarai juara Formula Satu Michael Schumacher dan kostum yang dikenakan legenda sepak bola Brazil Pele.

Ada juga pemukul kriket yang menjadi idola India Sachin Tendukar dan obor dari setiap Olimpiade modern.

Baca Juga: Dilangsungkan Pagi Ini di Seoul, Siapa Saja Bintang Top yang Akan Hadiri Pernikahan Hyun Bin dan Son Ye Jin?

Museum ini menjadi bagian dari proyek miliaran dolar pemerintah Qatar membangun negara Teluk itu menjadi surga budaya di samping pengeluaran besar untuk acara olahraga.

Direktur museum Abdulla Al Mulla membantah keberadaan museum itu hanya dimaksudkan untuk menyoroti kekayaan Qatar.

"Kami tidak pamer," katanya dikutip Antara dari kepada AFP. "Kami memiliki kepercayaan diri, kami mendapatkan kepercayaan dari federasi internasional," ujarnya pada Rabu (30/3/2022).

Baca Juga: Dua Gol Bruno Fernandes Taklukkan Makedonia Utara, Portugal Ramaikan Persaingan Piala Dunia 2022 Qatar

Al Mulla juga mengatakan bahwa keluarga penguasa Qatar ingin agar museum itu juga menampilkan warisan olahraga domestik.

Seorang pangeran yang menunggang kuda di Olimpiade terlihat bersama Sheikh Hassan bin Jabor Al-Thani yang pernah membuat rekor kecepatan perahu catamaran hingga 244 mil (395 kilometer) per jam pada tahun 2014.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sutriono

Sumber: Antara

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Malaysia Jadi Tuan Rumah SEA Games 2027

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:30 WIB

Luis Suarez Berseragam Inter Miami hingga 2026

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:00 WIB
X