HARIAN MERAPI - Keanu Refi Atallah menjadi bintang utama di arena MilkLife Archery Challenge (MLAC) 2025 Seri 2 setelah sukses menjuarai kategori Nasional K-U15 Putra.
Atlet belia asal SD Muhammadiyah 1 Ngaglik Sleman dengan lawan- lawannya pelajar SMP, tampil dramatis di final dan keluar sebagai kampiun.
Sementara itu, MI NU Banat Kudus mengukuhkan dominasi dengan menyabet gelar Juara Umum, memastikan supremasi mereka dalam kompetisi panahan usia dini terbesar di Kudus tahun ini.
Baca Juga: Kini telah hadir akses internet terjangkau tanpa serat optic, ini yang dilakukan pemerintah
Gelaran seri kedua turnamen yang didukung MilkLife dan Bakti Olahraga Djarum Foundation ini berlangsung di SuperSoccer Arena, Kudus, pada 12–15 November 2025.
Antusiasme peserta meningkat tajam, menghadirkan atmosfer kompetitif yang lebih kuat dibanding seri pertama.
Total 863 atlet muda dari Jawa Tengah, Jawa Timur, dan DIY berpartisipasi, mewakili MI, SD, MTs, dan SMP.
Lonjakan jumlah peserta ini meningkat lebih dari 50 persen dibanding seri perdana yang hanya diikuti 428 atlet.
Baca Juga: Bos LPS Ungkap Nasabah Perorangan Mendominasi DPK di DIY
Peningkatan kategori juga terjadi, dengan hadirnya kelas baru Nasional (standar bow) KU15 putra dan putri, melengkapi empat kategori sebelumnya, Nasional KU12, Nasional KU10, PVC KU12, dan PVC KU10.
Bupati Kudus, Dr Ars Samani Intakoris ST MT, menyampaikan apresiasi terhadap penyelenggaraan yang dinilai bukan hanya kompetisi, melainkan ruang pembentukan karakter atlet muda.
Ia menegaskan dukungan penuh Pemkab Kudus untuk pembinaan berkelanjutan.
Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin menilai lonjakan peserta ini mencerminkan tumbuhnya minat panahan di kalangan pelajar.