Ternyata Ini Alasan Aji Santoso Latih Persikabo 1973 Meski Ada Tawaran dari Tim BRI Liga 1 Lain

photo author
- Kamis, 17 Agustus 2023 | 16:55 WIB
Aji Santoso mengungkapkan alasan menerima pinangan Persikabo 1973 dibanding tawaran klub lain di BRI Liga 1.  (ligaindonesiabaru.com)
Aji Santoso mengungkapkan alasan menerima pinangan Persikabo 1973 dibanding tawaran klub lain di BRI Liga 1. (ligaindonesiabaru.com)

HARIAN MERAPI - Ternyata sebelum menerima pinangan Persikabo 1973, pelatih Aji Santoso ada beberapa klub peserta BRI Liga 1 lain yang menghubungi dirinya.

Pelatih baru Persikabo 1973, Aji Santoso sebelumnya merupakan pelatih Persebaya Surabaya yang sepakat untuk mengakhiri kerja sama seiring hasil kurang memuaskan tim berjulukan 'Bajul Ijo' di BRI Liga 1.

Manajemen Persebaya Surabaya sebenarnya menawari Aji Santoso pada posisi lain, namun dirinya menolak dan memilih hengkang ke peserta BRI Liga 1 lain yakni Persikabo 1973.

Baca Juga: Effendi Gazali: Timnas jadi tanggung jawab semua pihak sehingga perlu musyawarah dan dibuat aturan mengikat

Aji Santoso diumumkan Persikabo 1973 sebagai pelatih baru melalui media sosial pada Rabu (16/8/2023) pagi kemarin.

Mantan pelatih Persebaya itu juga sudah datang pada sesi latihan Persikabo 1973 pada Rabu (16/8/2023) sore namun belum mendampingi tim.

Ternyata salah satu alasan Aji Santoso untuk bersedia melatih Persikabo 1973 karena banyak pemain di tim itu yang sudah ia kenal.

"Sebelum saya memutuskan menerima Persikabo, ada beberapa tim, dua tiga tim menghubungi saya untuk bisa bergabung," kata Aji Santoso melansir dari situs resmi PT LIB.

Baca Juga: Ini pakaian yang dikenakan Presiden Jokowi pada Upacara HUT ke-78 Kemerdekaan RI

"Tetapi setelah saya melakukan komunikasi dengan manajemen klub terus juga saya melihat materi pemain Persikabo ada beberapa pemain yang sudah saya kenal, Manahati Lestusen, Yandi Sofyan, Guntur Triaji, juga yang lain, akhirnya saya memutuskan menerima Persikabo," sambungnya.

Selain itu, Aji juga menyebut target yang diberikan manajemen terbilang realistis.

Menurut eks pelatih Persebaya Surabaya ini, target tersebut bisa dicapai asal para pemain tampil kompak dan mau kerja keras.

Materi pemain Laskar Padjajaran juga dinilai pelatih asal Malang itu cukup mumpuni untuk bersaing di BRI Liga 1.

Baca Juga: Menuju Indonesia Emas 2045, digitalisasi UMKM tak boleh ditawar-tawar, begini kata pengamat

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Sumber: ligaindonesiabaru.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Malaysia Jadi Tuan Rumah SEA Games 2027

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:30 WIB

Luis Suarez Berseragam Inter Miami hingga 2026

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:00 WIB
X