Tim bulutangkis Indonesia pulang tanpa gelar di Swiss Open 2023 usai Gregoria tersingkir, ini hasilnya

- Minggu, 26 Maret 2023 | 10:45 WIB
Arsip - Foto menggunakan multiple eksposure pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis tunggal putri Sung Shuo Yun pada babak 32 besar turnamen Daihatsu Indonesia Masters 2023 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
Arsip - Foto menggunakan multiple eksposure pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis tunggal putri Sung Shuo Yun pada babak 32 besar turnamen Daihatsu Indonesia Masters 2023 di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

HARIAN MERAPI - Indonesia kali ini belum beruntung, karena tak membawa gelar di ajang Swiss Open 2023.


Bahkan Indonesia hanya menyisakan satu-satunya wakil yang tersisa yakni tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung yang malah tersingkir di semifinal.


Indonesia pun harus pulang tanpa gelar dalam BWF World Tour Super 300 Swiss Open 2023.

Baca Juga: Taklukkan Burundi, pelatih Shin Tae-yong optimis pertahanan Indonesia jauh lebih baik

Pada pertandingan di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Minggu dini hari WIB, pebulu tangkis 23 tahun itu menyerah dari unggulan keenam asal Thailand Pornpawee Chochuwong dengan skor 21-18, 13-21, 17-21.

Gregoria sebenarnya start baik pada babak empat besar ini. Dia langsung tancap gas dengan unggul lebih dulu pada gim pertama.

Sayang, pada gim kedua permainannya mengendur. Sehingga lawan dapat leluasa melakukan serangan. Kondisi serupa juga terjadi pada gim penentu hingga akhirnya Gregoria kalah di tangan Chochuwong.

 Baca Juga: Hukum membeli buku atau kaset bajakan ternyata seperti ini lho...

Kekalahan tersebut sekaligus memupus harapan wakil Merah Putih membawa gelar juara dari Swiss. Pada fase semifinal, Indonesia memiliki dua wakil. Selain Gregoria, ada juga ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.

Sayang, pasangan yang berstatus sebagai unggulan kedua itu juga gagal ke final setelah Apriyani mengalami cedera bahu kanan ketika berhadapan melawan asal Jepang Yuki Fukushima/Sayaka Hirota yang berakhir dengan skor 17-21, 10r-16.

Secara umum, hasil di Swiss Open 2023 juga tidak lebih baik dari pencapaian musim lalu ketika skuad Merah Putih berhasil membawa pulang dua gelar juara masing-masing melalui tunggal putra Jonatan Christie dan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Kala itu, Jonatan menjadi juara setelah mengalahkan tunggal putra India Prannoy H.S pada final dengan skor 21-12, 21-18. Sementara Fajar/Rian memupuskan harapan ganda putra Malaysia Goh Sze Fei/Nur Izzuddin dengan skor 21-18, 21-19.

Baca Juga: Masih jalani proses hukum, Rafael Alun tegaskan tak akan kabur ke luar negeri 

Adapun pada Swiss Open 2023, pada final sektor tunggal putri akan mempertemukan Chochuwong dengan wakil Denmark Mia Blichfeldt yang sebelumnya mengalahkan Beiwen Zhang asal Amerika Serikat (AS) dengan skor 19-21, 21-19, 21-18.

Halaman:

Editor: Hudono

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Bellingham Resmi Berlabuh ke Real Madrid

Kamis, 8 Juni 2023 | 07:00 WIB
X