HARIAN MERAPI - Timnas U-23 Indonesia gagal meraih poin penuh pada laga perdana Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 setelah bermain imbang 0-0 melawan timnas U-23 Laos.
Pertandingan yang digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Rabu (3/9), berlangsung sengit, tetapi tidak menghasilkan gol hingga peluit panjang.
Hasil imbang ini membuat Timnas U-23 Indonesia harus puas berbagi poin dengan Laos.
Baca Juga: Thom Haye dan Eliano Reijnders Gabung Persib, Ini Komentar Patrick Kluivert
Tim Garuda Muda akan kembali berjuang pada laga berikutnya untuk menjaga peluang lolos ke Piala Asia U-23 2026.
Dilansir ANTARA, Timnas U-23 Indonesia yang dipimpin pelatih Gerald Vanenburg langsung tampil menyerang sejak menit awal.
Muhammad Ferarri dan rekan-rekannya mengambil inisiatif dengan tempo tinggi, berupaya mencetak gol cepat.
Baca Juga: Liverpool Umumkan Kedatangan Alexander Isak, Pakai Nomor Punggung Bekas Darwin Nunez
Pada menit pertama, Indonesia mengancam gawang Laos, tetapi kiper Kop Lokphathip berhasil mengamankan bola.
Pada menit ke-6, Rayhan Hannan sempat mencetak gol melalui tembakan mendatar, tetapi dianulir karena Jens Raven berada dalam posisi offside dan dianggap mengganggu kiper.
Meski terus menggempur pertahanan Laos, Indonesia kesulitan menembus rapatnya lini belakang lawan yang dikawal pelatih Ha Hyeokjun. Hingga babak pertama usai, skor tetap 0-0.
Baca Juga: Tendangan Bebas Spektakuler Szoboszlai Robek Gawang Arsenal, Liverpool Puncaki Klasemen Sementara
Memasuki babak kedua, Vanenburg melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Hokky Caraka dan Ricky Pratama untuk menggantikan Jens Raven dan Kakang Rudianto.
Pergantian ini membuat serangan Indonesia lebih hidup, terutama melalui pergerakan aktif Hokky dan Rafael Struick di sisi kiri.
Namun, peluang-peluang yang tercipta, termasuk tembakan mendatar Arkhan Fikri pada menit ke-56 dan tendangan Rayhan Hannan dua menit berselang, masih bisa digagalkan kiper Laos.